Samarinda (ANTARA Kaltim) - Pemain muda Persisam Putra Samarinda Bayu Gatra mengaku tidak kecewa terdepak dari seleksi Timnas Indonesia setelah diputuskan oleh pelatih Rachmad Darmawan hanya 28 pemain yang terjaring melawan tim Arab Saudi.
Ketika dihubungi dari Samarinda, Selasa, mantan pemain Tim Kaltim pada PON 2012 Riau itu mengatakan, justru kegagalan masuk timnas menjadikan motivasi tersendiri baginya untuk terus meningkatkan kemampuan yang dia miliki.
"Masih banyak kesempatan lain bagi saya, dan mudah-mudahan saya masih bisa mengikuti program seleksi timnas berikutnya seperti SEA Games dan lainnya," ucap Bayu Gatra.
Kiprah Bayu Gatra di persepakbolaan profesional memang baru terlihat pada kompetisi Liga Super Indonesia musim ini, karena pemain kelahiran Jember Jawa Timur itu baru saja dipromosikan dari tim Persisam U-21 yang kemudian oleh pelatih Persisam Sartono Anwar mendapatkan kepercayaan sebagai pemain inti.
Bersama dengan dua rekannya di tim berjuluk "Pesut Mahakam" yakni M Robby dan Ferdinand Sinaga, Bayu turut dipanggil menjalani seleksi bersama 58 pemain oleh pelatih Rachmad Darmawan.
Sebagai pemain muda, Bayu mengaku tidak berkecil hati kalah bersaing dengan para seniornya, karena baginya dipanggil mengikuti seleksi timnas saja sudah merupakan satu kebanggaan tersendiri.
"Saya membayangkan begitu banyaknya pemain di Indonesia, dan ternyata saya masih mendapatkan kesempatan mengikuti seleksi, makanya meski saya gagal saya tidak berkecil hati," ujar Bayu.
Bayu mengaku bersaing dengan penyerang top nasional, bukan perkara yang mudah, karena dia baru pertama kali dilirik masuk seleksi, dan sama sekali belum ada pengalaman.
"Terus terang meski saya gagal, tapi saya cukup bangga, dan akan berupaya terus meningkatkan kualitas utamanya dalam tim Persisam dalam mengarungi kompetisi," katanya.
Ke-28 pemain yang masih tersaring adalah Kurnia Mega, I Made Wirawan, Samsidar, Hamka Hamzah, M Roby, Victor Igbonefo, Abdul Rahman, Zulkifli Syukur, Ricardo Salampessy, Supardi, Ruben Sanadi.
Selanjutnya Tony Sucipto, Emanuel Wanggai, Ponaryo Astaman, Ahmad Bustomi, Raphael Maitimo, M. Taufiq, Ridwan, Andik Vermansah, Greg Nwokolo, Boaz Salossa, Firman Utina, Ferinando Pahabol, Irfan Bachdim, Zulham Zamrun, Ian Luis Kabes, Sergio van Dijk, dan Titus Bonai. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013
Ketika dihubungi dari Samarinda, Selasa, mantan pemain Tim Kaltim pada PON 2012 Riau itu mengatakan, justru kegagalan masuk timnas menjadikan motivasi tersendiri baginya untuk terus meningkatkan kemampuan yang dia miliki.
"Masih banyak kesempatan lain bagi saya, dan mudah-mudahan saya masih bisa mengikuti program seleksi timnas berikutnya seperti SEA Games dan lainnya," ucap Bayu Gatra.
Kiprah Bayu Gatra di persepakbolaan profesional memang baru terlihat pada kompetisi Liga Super Indonesia musim ini, karena pemain kelahiran Jember Jawa Timur itu baru saja dipromosikan dari tim Persisam U-21 yang kemudian oleh pelatih Persisam Sartono Anwar mendapatkan kepercayaan sebagai pemain inti.
Bersama dengan dua rekannya di tim berjuluk "Pesut Mahakam" yakni M Robby dan Ferdinand Sinaga, Bayu turut dipanggil menjalani seleksi bersama 58 pemain oleh pelatih Rachmad Darmawan.
Sebagai pemain muda, Bayu mengaku tidak berkecil hati kalah bersaing dengan para seniornya, karena baginya dipanggil mengikuti seleksi timnas saja sudah merupakan satu kebanggaan tersendiri.
"Saya membayangkan begitu banyaknya pemain di Indonesia, dan ternyata saya masih mendapatkan kesempatan mengikuti seleksi, makanya meski saya gagal saya tidak berkecil hati," ujar Bayu.
Bayu mengaku bersaing dengan penyerang top nasional, bukan perkara yang mudah, karena dia baru pertama kali dilirik masuk seleksi, dan sama sekali belum ada pengalaman.
"Terus terang meski saya gagal, tapi saya cukup bangga, dan akan berupaya terus meningkatkan kualitas utamanya dalam tim Persisam dalam mengarungi kompetisi," katanya.
Ke-28 pemain yang masih tersaring adalah Kurnia Mega, I Made Wirawan, Samsidar, Hamka Hamzah, M Roby, Victor Igbonefo, Abdul Rahman, Zulkifli Syukur, Ricardo Salampessy, Supardi, Ruben Sanadi.
Selanjutnya Tony Sucipto, Emanuel Wanggai, Ponaryo Astaman, Ahmad Bustomi, Raphael Maitimo, M. Taufiq, Ridwan, Andik Vermansah, Greg Nwokolo, Boaz Salossa, Firman Utina, Ferinando Pahabol, Irfan Bachdim, Zulham Zamrun, Ian Luis Kabes, Sergio van Dijk, dan Titus Bonai. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013