Samarinda (ANTARA Kaltim) - Sebanyak 31 orang perwakilan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Kaltim siap mengikuti Hari Pers Nasional (HPN) di Kota Manado, Sulawesi Utara, yang puncak peringatannya digelar pada 11 Februari 2013.
"Jumlah 31 orang dari Kaltim itu terdiri dari beberapa unsur, yakni dari anggota PWI Kaltim, unsur mitra PWI, dan dari perguruan tinggi selaku peneliti dan peninjau," ujar Ketua PWI Cabang Kalimantan Timur (Kaltim) H Maturidi di Samarinda, Rabu.
Maturidi yang didampingi sekretarisnya, Intoniswan ini mengatakan bahwa unsur dari PWI Kaltim yang mengikuti HPN sebanyak empat orang, yakni Ketua PWI, Sekretaris PWI, Ketua Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI), dan Ketua Dewan Kehormatan Daerah (DKD) PWI Kaltim.
Peserta lainnya adalah peninjau sebanyak 18 orang yang terdiri mitra PWI, unsur pemerintahan yang terkait dengan pengembangan PWI seperti Dinas Komunikasi dan Informatika, Humas Setprov Kaltim, Gubernur Kaltim, dan Ketua DPRD Kaltim.
Selanjutnya adalah dari unsur perguruan tinggi, yakni yang diwakili dua dosen dari Universitas Mulawarman Samarinda. Kesertaan dua dosen tersebut karena yang bersangkutan akan membuat buku tentang pers.
Dua dosen tersebut akan melakukan penelitian selama HPN berlangsung, sedangkan kegiatan yang akan diteliti antara lain Workshop Fotografi, Seminar Kepemimpinan IKWI, Konferensi Kerja Nasional (Konkernas) PWI, Pameran HPN, Workshop Media, Workshop Humas, Workshop Investigasi Jurnalistik.
Kemudian konferensi Media Massa, Seminar Pertambangan, Penyerahan Medali Emas Kemerdekaan Pers, Dialog Pers dan Dunia Usaha, nonton bareng film Habibie dan Ainun, kunjungan ke Taman Nasional Bunaken, dan Pameran Foto.
Menurut Maturidi, sedianya hari puncak HPN yang dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono digelar pada 9 Februari yang merupakan tanggal ditetapkannya sebagai Hari Pers Nasional, tetapi karena jadwalnya disesuaikan dengan kehadiran SBY, maka hari puncaknya diundur menjadi 11 Februari.
"Kegiatan SBY selama HPN di Manado antara lain memberikan pidato dalam HPN, melakukan peletakan batu pertama pembangunan jalan tol di Sulut, peresmian penerbangan internasional Lion Air, peresmian kawasan ekonomi khusus, dan peninjauan pameran foto," kata Maturidi. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013
"Jumlah 31 orang dari Kaltim itu terdiri dari beberapa unsur, yakni dari anggota PWI Kaltim, unsur mitra PWI, dan dari perguruan tinggi selaku peneliti dan peninjau," ujar Ketua PWI Cabang Kalimantan Timur (Kaltim) H Maturidi di Samarinda, Rabu.
Maturidi yang didampingi sekretarisnya, Intoniswan ini mengatakan bahwa unsur dari PWI Kaltim yang mengikuti HPN sebanyak empat orang, yakni Ketua PWI, Sekretaris PWI, Ketua Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI), dan Ketua Dewan Kehormatan Daerah (DKD) PWI Kaltim.
Peserta lainnya adalah peninjau sebanyak 18 orang yang terdiri mitra PWI, unsur pemerintahan yang terkait dengan pengembangan PWI seperti Dinas Komunikasi dan Informatika, Humas Setprov Kaltim, Gubernur Kaltim, dan Ketua DPRD Kaltim.
Selanjutnya adalah dari unsur perguruan tinggi, yakni yang diwakili dua dosen dari Universitas Mulawarman Samarinda. Kesertaan dua dosen tersebut karena yang bersangkutan akan membuat buku tentang pers.
Dua dosen tersebut akan melakukan penelitian selama HPN berlangsung, sedangkan kegiatan yang akan diteliti antara lain Workshop Fotografi, Seminar Kepemimpinan IKWI, Konferensi Kerja Nasional (Konkernas) PWI, Pameran HPN, Workshop Media, Workshop Humas, Workshop Investigasi Jurnalistik.
Kemudian konferensi Media Massa, Seminar Pertambangan, Penyerahan Medali Emas Kemerdekaan Pers, Dialog Pers dan Dunia Usaha, nonton bareng film Habibie dan Ainun, kunjungan ke Taman Nasional Bunaken, dan Pameran Foto.
Menurut Maturidi, sedianya hari puncak HPN yang dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono digelar pada 9 Februari yang merupakan tanggal ditetapkannya sebagai Hari Pers Nasional, tetapi karena jadwalnya disesuaikan dengan kehadiran SBY, maka hari puncaknya diundur menjadi 11 Februari.
"Kegiatan SBY selama HPN di Manado antara lain memberikan pidato dalam HPN, melakukan peletakan batu pertama pembangunan jalan tol di Sulut, peresmian penerbangan internasional Lion Air, peresmian kawasan ekonomi khusus, dan peninjauan pameran foto," kata Maturidi. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013