Samarinda (ANTARA Kaltim) - Kepala Dinas Perhubungan  (Dishub) Kaltim H Zairin Zain mengatakan, perkembangan pembangunan Bandara Samarinda Baru (BSB) pada sisi  darat sudah mencapai 48 persen.

"Pada 2012 pengerjaan mencapai 48 persen dan dilanjutkan pada  2013 dengan mengerjakan yang sisanya  52 persen. Untuk sisi udara masih menunggu tindak lanjut kerjasama PT Bakrie Capital, yang kemungkinan antara Januari atau Februari setelah ada keputusan  mulai dikerjakan sehingga pada 2013 Bandara Temindung bisa pindah," kata Kepala Dishub Kaltim Zairin Zain di ruang kerjanya, Kamis (31/1).

Dijelaskannya, pembangunan sisi udara meliputi pematangan lahan, pembangunan landasan pacu  (runway), tempat parkir pesawat (apron) juga  pembangunan jalur  pesawat dari apron ke runway dan sebaliknya.

"Nantinya pada sisi udara, panjang landasan pacunya keseluruhan mencapai 2.500 meter, mudah-mudahan semua pembangunan tidak ada hambatan dan berjalan lancar," harap Zairin

Setelah beroperasi nanti,   awalnya BSB hanya akan melayani dua kali penerbangan dalam sehari. Tetapi mengingat padatnya penumpang dari dan menuju Samarinda sehingga kemungkinan bisa enam kali  penerbangan dalam sehari. Sedangkan pada pertengahan 2014 pesawat berbadan lebar jenis Boeing 737, sudah dapat mendarat di BSB.

Zairin menambahkan, pada bangunan penunjang terdapat 11 item pekerjaan, di antaranya pembangunan hanggar, cargo, medical center, kantin, terminal bahan bakar, perumahan staf, dan ruang pengolah sampah.Untuk bangunan infrastruktur lainnya meliputi penyiapan lahan, pekerjaan jalan dan drainase, serta untuk pekerjaan jaringan air. Kemudian pada bangunan teknis meliputi bangunan meteorologi (deteksi cuaca), apron service building dan bangunan untuk pemadam kebakaran.”

Dengan bandara yang lebih baik, saya yakin perkembangan Samarinda akan lebih cepat lagi,” pungkas Zairin. (Humas Pemprov Kaltim/sar/adv)

Pewarta:

Editor : Arief Mujayatno


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013