Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor meminta para pengusaha di wilayah setempat untuk ikut membantu masyarakat yang menjalani isolasi mandiri (isoman) COVID-19 khususnya dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.


Isran Noor mengatakan peningkatan kasus yang siginifikan dalam dua pekan terakhir, menjadikan hampir semua rumah sakit kewalahan, dan kondisi ini menyebabkan sejumlah masyarakat yang terpapar virus corona terpaksa menjalani isolasi mandiri di rumah masing- masing.

"Pemerintah tetap berupaya membantu masyarakat maupun pasien COVID-19 yang dirawat di rumah sakit. Akan tetapi, kami juga minta para pengusaha membantu mereka yang menjalani isoman, terutama untuk kebutuhan pokok sehari-hari mereka," kata Isran Noor di Samarinda, Senin.

Bagi Isran, saat ini usaha sudah dilakukan. Ikhtiar juga telah jalani. Selanjutnya, bagaimana bersama berkomitmen menghadapi pandemi ini agar tidak semakin merajalela.

Artinya, saat peran semua pihak diperlukan, mulai pemerintah, pengusaha, terlebih masyarakat untuk sadar melaksanakan protokol kesehatan.

"Makanya, dengan kesadaran masyarakat yang tinggi wabah ini bisa ditekan penyebarannya. Selanjutnya, tinggal pemerintah bersama pihak terkait membantu kebutuhan masyarakat, misalnya sembako, vitamin dan obat-obatan," jelasnya.

Isran mengajak masyarakat agar tidak menyalahkan siapa-siapa. Saat ini, lanjut dia, bagaimana bersama mencegah penularan agar tidak terjadi.

"Kuncinya, ikuti protokol kesehatan dengan baik, yakni menggunakan masker, menghindari kerumunan, dan menjaga jarak," kata Isran.

Perkembangan terbaru COVID-19 di Kaltim, mulai menunjukkan tren positif dengan lebih banyak pasien sembuh dibandingkan pasien positif.

Berdasarkan data Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim per 2 Agustus 2021 menyebutkan kasus sembuh sebanyak 1.961 kasus, terkonfirmasi positif sebanyak 1.086 kasus dan tambahan kasus meninggal dunia sebanyak 51 orang.

 

Pewarta: Arumanto

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021