Samarinda (ANTARA Kaltim) - Anggota DPRD Kaltim asal Fraksi Golkar,  H Suwandi,  mengatakan kondisi perekonomian Kaltim 2012 secara umum  kurang menggembirakan, walaupun pertumbuhannya tetap positif namun cenderung melambat jika dibandingkan dengan tahun lalu, karena itu dia meminta pemerintah membuka lapangan kerja seluas-luasnya  di tahun 2013 mendatang, agar jumlah pengangguran tidak makin meningkat.

“Hal ini tentu tidak terlepas dari pengaruh ekonomi global, menurunnya kinerja netto Provinsi Kaltim, lambatnya  belanja pemerintah juga  mengakibatkan perlambatan konsumsi rumah tangga,” kata  Suwandi, Selasa (11/12)  

Menurut anggota Komisi I DPRD Kaltim ini, perlambatan pertumbuhan ekonomi Kaltim  perlu menjadi perhatian semua pihak, sehingga dampak berupa menurunnya pendapatan dan daya beli masyarakat, pengurangan tenaga kerja di beberapa sektor tertentu akibat merosotnya aktifitas dan produksi pertambangan, menurunnya harga sawit yang  cukup meresahkan petani sawit Kaltim, dapat diantisipasi bersama.

Melalui antisipasi yang baik dan  terarah,  diharapkan perlambatan pertumbuhan perekonomian Kaltim tidak membawa akibat buruk, termasuk bagi target-target penerimaan pada APBD Kaltim 2013.

“Pemerintah dan swasta harus saling menunjang, sehingga peluang-peluang ekonomi, selain bisa memberikan pemasukan bagi daerah, juga mampu menyerap tenaga kerja sebanyak-banyaknya,” kata Suwandi. (Humas DPRD Kaltim/adv/bar/mir)

Pewarta:

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012