Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur mengimbau warga mematuhi protokol kesehatan untuk meminimalisasi penyebaran virus corona jenis baru (COVID-19).


"Meski hari ini tidak ada penambahan positif COVID-19, namun kami tetap mengimbau warga PPU (Penajam Paser Utara) untuk selalu mematuhi prokes (protokol kesehatan)," ujar Juru Bicara Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Penajam Paser Utara dr Jansje Grace Makisurat di Penajam, Kamis.

Ia mengatakan tentang prokes itu, yakni selalu menggunakan masker saat di luar rumah, menjaga jarak aman, dan sering mencuci tangan menggunakan sabun atau penyanitasi tangan.

Selain itu,  tidak melakukan kegiatan yang sifatnya dapat mengumpulkan orang banyak, membatasi aktivitas di luar rumah, beretika ketika batuk maupun bersin.

Bahkan, saat berlebaran warga disarankan tetap mematuhi prokes.

Dia mengatakan hari ini tidak ada penambahan positif COVID-19 sehingga total positif tetap 1.246 orang. Tidak ada pula penambahan pasien sehingga total sembuh masih tetap 1.172 orang.

Total positif sebanyak 1.246 orang dan total sembuh yang mencapai 1.172 orang tersebut, maka tingkat kesembuhan COVID-19 di daerah itu 94,06 persen.

Perkembangan dari total positif yang 1.246 orang tersebut, terdapat lima orang masih dirawat, 18 orang isolasi mandiri, 51 orang meninggal, dan 1.172 orang dinyatakan sembuh.

Jika dirinci perkembangan per kecamatan dari total positif 1.246 orang tersebut, maka di Kecamatan Penajam masih ada 18 orang positif, 773 orang sembuh, dan 29 orang meninggal, di Kecamatan Waru masih terdapat satu orang positif, 146 orang dinyatakan selesai isolasi mandiri karena telah sembuh, dan empat orang meninggal.

Selain itu, di Kecamatan Babulu masih ada dua orang positif, 110 orang sembuh, tujuh orang meninggal, di Kecamatan Sepaku masih ada dua orang positif, 143 orang sembuh, dan 11 orang meninggal.

Hari ini, terdapat penambahan satu kasus suspek sehingga total suspek sejak 22 Maret 2020 hingga 13 Mei 2021 menjadi 2.777 kasus.

Dari jumlah 2.777 suspek ini, kata dia, perkembangannya delapan orang menjalani isolasi mandiri, dua orang dirawat di rumah sakit, 20 suspek meninggal dengan komorbid, selebihnya ada yang menjadi positif dan ada yang sembuh.

Pewarta: M.Ghofar

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021