Tenggarong (ANTARA Kaltim) - Konser kelompok musik Thrash metal Sepultura akan tampil di Kota Tenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Jumat malam (09/11) di Stadion Madya Aji Imbut. Penampilannya  merupakan konser ke dua kalinya di Indonesia, setelah 20 tahun lalu band asal Brazil itu tampil di Lebak Bulus, Jakarta.

"Ini mengulang sejarah 20 tahun lalu, dimana saat itu konser Sepultura juga diawali dengan penampilan Edane, seperti halnya konser di Tenggarong ini," ujar Akbar HAK penanggung jawab dari Distorsi, Even Organizer (EO) yang menangani konser Sepultura di Kukar, pada konferensi pers Kukar Rockin Fest (KRF), Kamis (8/11) malam di pendopo Bupati Kukar.

Konferensi pers itu juga dihadiri seluruh personel Sepultura dan EdanE.

Sementara Bupati Kukar Rita Widyasari mengatakan bahwa konser tersebut sangat membuatnya bangga, karena merupakan sejarah band ternama Internasional bisa konser di Kota Tenggarong.

Menurut Rita Kehadiran  Kelompok musik Sepultura  Ke Kabupaten Kukar bukan untuk mencemari budaya, namun merupakan pemicu  semangat untuk membangkitkan kreativitas seniman Kukar khususnya di dunia musik.

"Kita harus kreatif seperti  mereka,  Selain itu dengan acara ini bukti bahwa kami mendukung semua komunitas  dan intinya untuk mengenalkan Kukar dan bisa menggelar  kegiatan bertaraf internasional," kata Rita.    

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kukar, Sri Wahyuni mengatakan, Kukar Rockin Fest (KRF) merupakan bagian dari Festival Kota Raja (FKR) untuk memeriahkan hari jadi Kota Tenggarong yang ke 230.

"FKR ini baru pertama kali dilakukan, event FKR akan menjadi event tahunan. Untuk tahun-tahun  berikutnya akan dibuat kemasan yang berbeda. Diharapkan dengan kegiatan  ini semakin banyak bermunculan dan geliat para musisi di Kukar," terangnya.

Sementara itu Derrick Green vokalis Sepultura mengatakan sangat senang bisa tampil di Indonesia, karena masyarakatnya ramah.

Dikemukakannya kehadiran Sapultura bukan sekedar konser, meraka ingin memberikan semangat terhadap perkembangan musik di Kukar.

Sekadar diketahui bahwa konser spektakuler tersebut diBiayai secara pribadi oleh Bupati Kukar, Rita Widyasari, sehingga  tidak menggunakan dana APBD Kukar.(*)

Pewarta: Hayru Abdi

Editor : Arief Mujayatno


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012