Samarinda, (ANTARA Kaltim) - Kementerian Pariwisata akan terusmenggencarkan promosi branding Wonderful Indonesia atau merek PesonaIndonesia hingga ke luar negeri seiring penetapan branding tersebut menjadiperingkat ke-47 tingkat dunia sejak 2015.
"Masuknyabranding Pesona Indonesia di peringkat ke-47 terbaik dunia versi Travel andTourism Competitiveness Index World Economic Forum (WEF) menjadi penyemangatkami untuk terus menggencarkan promosi," kata tim pakar Kemenpar RI SuryaYuga di Samarinda, Kalimantan Timur, Kamis.
Sebelumnya,lanjut dia, branding Pesona Indonesia masih berada di peringkat 140-an dunia,namun setelah ada perbaikan logo/brand dan gencarnya sosialisasi, naik padaperingkat 47 dari 144 negara.
Hal itu dikatakanSurya ketika menjadi narasumber dalam Sosialisasi Branding Pesona Indonesia diHotel Harris Samarinda. Sosialisasi ini kerja sama Kemenpar dan DinasPariwisata Kaltim.
Acara yangdigelar tiga hari pada 22-24 Maret ini juga menghadirkan beberapa narasumberlain, di antaranya Ramadhan S Pernyata dan Irman Irawan dari kalangan akademisiKaltim, Esthy Reko Astuti, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Kemenpar, danHaryanto, Asdep Strategi Pemasaran Kemenpar.
Menurut Surya,brand merupakan hal yang penting dalam upaya mengenalkan sebuah negara terutamadalam mengenalkan dan mengembangkan sektor pariwisata ke dunia internasional.
"Kitaharus bersukur karena melalui pengembangan brand dari model lama ke model baruyang lebih kuat, kini kita berhasil mengungguli Thailand yang berada di posisi83 dan Malaysia yang hanya di urutan 97 dari 144 negara," ujar Yuga.
Sementara itu,Ramadhan S Pernyata mengatakan brand merupakan persepsi dan imajinasi yangmewakili perusahaan atau produk sehingga logo yang ditampilkan harus menarikdan kuat, berikut keinginan yang ingin dicapai agar masyarakat mudah mengenalidan tertarik dengan brand yang disajikan.
Setiaplembaga, apalagi negara lanjut Adhan, panggilan akrabnya, wajib memiliki brand,karena dari brand yang menggambarkan cita-cita inilah menjadi media yang mudahdikenali oleh siapa saja.
Untuk itu, iamenantang semua pihak berkepentingan di Provinsi Kaltim dan kabupaten/kotauntuk menciptakan sebuah brand yang kuat tentang kepariwisataan agar wisata danbudaya Kaltim kian mendunia.
"Kaltimini sangat kental dengan kulturnya, jadi saran saya, kalau ingin kuatbrandnya, harus menonjolkan kultursehingga semua yang menatapnya tercengang dan berusaha memaknai apa yangterkandung dalam brand tersebut," ujar Adhan. (*)