Pisah Sambut Danrem 091/ASN

Samarinda (ANTARA Kaltim) - Komando Resort Militer (Korem) 091/ASN diharapkan dapat menjadi bagian terdepan dalam upaya penyelamatan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan menjaga kondusifitas daerah.

Apalagi luas wilayah Kaltim setelah terbentuknya Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) berdasarkan Undang-Undang No 20/2012, luas daratan Kaltim berkurang menjadi 12,73 juta ha dengan jumlah penduduk 3,5 juta jiwa meliputi tiga kota dan tujuh kabupaten.

”Komandan Korem (Danrem) baru Kolonel Inf Teguh Arif Indratmoko kami harapkan melanjutkan terus menjadi yang terdepan dalam menjaga kedaulatan NKRI di wilayah ini. Peran-peran untuk menjaga kondusifitas daerah juga sangat kami harapkan,” kata Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak pada pisah sambut Danrem 091/ASN dari Brigjen TNI Nono Suharsono kepada Kolonel Inf Teguh Arif Indratmoko di Pendopo Lamin Etam, Selasa malam (6/1).

Kerjasama pemerintah daerah dengan jajaran Korem 091/ASN sangat diharapkan untuk bersama menciptakan suasana aman, damai dan kondusif dari segi penegakan hukum maupun keamanan wilayah.

Apalagi, dari segi sumber daya alam, Kaltim memiliki aneka ragam potensi alam yang sangat besar berupa hasil hutan, hasil tambang dan migas. Sedangkan produk ekspor industri Kaltim yang selama ini memberi kontribusi besar bagi pendapatan daerah antara lain dari hasil minyak dan gas bumi, kayu olahan, aneka hasil industri logam, kimia, perkebunan dan pertambangan cukup menjanjikan.

Dengan hasil kekayaan alam tersebut, Kaltim dapat membangun dan memajukan kehidupan masyarakat, selain juga menjadi devisa negara. ”Karena itu, peran serta jajaran Korem 091/ASN yang dipimpin Kolonel Inf Teguh Arif Indratmoko saat ini dapat memberikan kontribusi besar dalam pengamanan daerah, sehingga kondusifitas daerah ini bisa terus terjaga. Diharapkan kerjasama yang baik antara Pemprov dengan Korem 091/ASN terus berlanjut,” jelasnya.

Sementara itu, mantan Danrem 091/ASN Brigjen TNI Nono Suharsono mengaku bangga telah menjadi bagian masyarakat Kaltim. Sebab, selama mengabdi di Kaltim, dia merasa kebersamaan antara instansi vertikal dan pemerintah daerah, baik tingkat pimpinan maupun jajaran staf berjalan sangat baik.

“Kondisi ini tidak pernah saya lupakan. Sejak saya menjabat di satuan di berbagai daerah, baru di Kaltim saya merasakan tingkat persaudaraan itu sangat tinggi dan dihargai dengan baik. Semoga apa yang telah diberikan selama ini menuai berkah dari Allah SWT dan saya sangat terharu atas perhatian selama ini diberikan kepada saya dan keluarga maupun instansi yang saya pimpin,” kata Nono Suharsono. (Humas Prov kaltim/jay)