Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani, Kota Semarang, Jawa Tengah, kembali dibuka dan beroperasi pascabanjir yang menggenangi landasan pacu akibat tingginya curah hujan.


"Seiring dengan perkembangan kondisi cuaca saat ini yang kian membaik, bandara kembali beroperasi normal sejak pukul 06.00 WIB," kata General Manager PT Angkasa Pura I Kantor Cabang Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang Hardi Ariyanto di Semarang, Minggu.

Pengoperasian kembali Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani tersebut sejalan dengan terbitnya Notice To Airmen Nomor B0186/21 NOTAMR B0182/21 perihal RWY 13/31 Beroperasi Normal.
 
"Meskipun kegiatan operasional di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani pagi ini sudah kembali beroperasi normal seperti semula, namun kami akan selalu memonitor keadaan di lapangan untuk memantau perkembangan cuaca serta trafik pergerakan pesawat, penumpang, dan kargo," ujarnya.

Ia menyebutkan di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani pada Minggu (7/2) terdapat 26 penerbangan yang beroperasi yakni 13 penerbangan yang datang dan 13 penerbangan yang berangkat dengan rute penerbangan Jakarta, Pangkalan Bun, Banjarmasin, Denpasar, Surabaya, dan Makassar.

Kendati demikian, terdapat satu penerbangan dibatalkan pada hari ini yaitu Wings Air IW 1802 rute Semarang-Denpasar.
 
"Penerbangan pertama telah diberangkatkan pada pukul 06.30 WIB tadi adalah Wings Air IW 1800 tujuan Semarang-Surabaya, sedangkan untuk pesawat yang pertama kali mendarat pada pukul 06.55 WIB adalah Garuda Indonesia GA 232," katanya.

Operasional Bandara Internasional Ahmad Yani sempat ditutup sementara pada Sabtu (6/2) akibat genangan banjir di landasan pacu sehingga ada 21 penerbangan dari beberapa maskapai terdampak.

Pewarta: Wisnu Adhi Nugroho

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021