Bupati Penajam Paser Utara, Abdul Gafur Mas'ud meminta jajarannya meningkatkan layanan kesehatan dengan mengaktifkan kembali tim reaksi cepat (TRC) pelayanan kesehatan.
"Kami instruksikan TRC pelayanan kesehatan kembali dijalankan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat," ujar Bupati ketika ditemui di Penajam, Senin.
TRC pelayanan kesehatan merupakan inovasi Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara yang digagas pada 2019.
Tugas TRC pelayanan kesehatan mendatangi rumah-rumah pasien atau warga yang sedang sakit untuk melakukan penanganan darurat kesehatan.
Tetapi sejak 2020, program "jemput bola" pelayanan kesehatan tersebut terhenti akibat mewabahnya virus corona atau COVID-19.
Bupati Penajam Paser Utara menginstruksikan dinas terkait untuk kembali mengaktifkan program TRC pelayanan kesehatan tersebut.
"TRC itu untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang berdomisili jauh dari pusat layanan kesehatan." ucap Abdul Gafur Mas'ud.
Program TRC merupakan salah satu bagian dari brigade siaga bencana yang beranggotakan Dinas Kesehatan dan Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD Ratu Aji Putri Botung.
Inovasi Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara di bidang kesehatan tersebut untuk memudahkan dan mempercepat pelayanan kesehatan masyarakat.
"Program kesehatan bagi masyarakat itu ada brigadir siaga bencana, programnya sempat mandek karena pandemi," jelas Abdul Gafur Mas'ud.
"Kami ingin program terus dijalankan untuk memudahkan pelayanan kesehatan masyarakat yang tempat tinggalnya jauh dari rumah sakit dan puskesmas," katanya.(ADV)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021
"Kami instruksikan TRC pelayanan kesehatan kembali dijalankan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat," ujar Bupati ketika ditemui di Penajam, Senin.
TRC pelayanan kesehatan merupakan inovasi Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara yang digagas pada 2019.
Tugas TRC pelayanan kesehatan mendatangi rumah-rumah pasien atau warga yang sedang sakit untuk melakukan penanganan darurat kesehatan.
Tetapi sejak 2020, program "jemput bola" pelayanan kesehatan tersebut terhenti akibat mewabahnya virus corona atau COVID-19.
Bupati Penajam Paser Utara menginstruksikan dinas terkait untuk kembali mengaktifkan program TRC pelayanan kesehatan tersebut.
"TRC itu untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang berdomisili jauh dari pusat layanan kesehatan." ucap Abdul Gafur Mas'ud.
Program TRC merupakan salah satu bagian dari brigade siaga bencana yang beranggotakan Dinas Kesehatan dan Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD Ratu Aji Putri Botung.
Inovasi Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara di bidang kesehatan tersebut untuk memudahkan dan mempercepat pelayanan kesehatan masyarakat.
"Program kesehatan bagi masyarakat itu ada brigadir siaga bencana, programnya sempat mandek karena pandemi," jelas Abdul Gafur Mas'ud.
"Kami ingin program terus dijalankan untuk memudahkan pelayanan kesehatan masyarakat yang tempat tinggalnya jauh dari rumah sakit dan puskesmas," katanya.(ADV)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021