Telkomsel terus berupaya maksimal untuk membantu layanan telekomunikasi akibat bencana banjir yang terjadi sejak 13 Januari 2021 di 10 wilayah kota dan kabupaten di Provinsi Kalimantan Selatan.
Telkomsel saat ini telah menyiagakan perangkat pendukung, terutama untuk pasokan listrik cadangan seperti baterai maupun mobile back-up power/mobile genset sudah disiagakan dan diaktifkan di sejumlah titik, khususnya pada titik BTS yang masih terdampak.
General Manager Network Operation & Quality Management Regional Kalimantan Telkomsel Rahmad Putra Jaya mengatakan, Telkomsel turut bersimpati atas terjadinya bencana banjir yang terjadi di 10 kota dan kabupaten di Provinsi Kalimantan Selatan, dengan kondisi banjir cukup parah diantaranya di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kabupaten Banjar, dan Kabupaten Tanah Laut.
"Terkait bencana banjir yang terjadi saat ini, kami sampaikan juga hingga saat ini masyarakat tetap dapat menikmati layanan Telkomsel baik layanan data, voice maupun SMS secara normal," katanya. Rahmad menambahkan, untuk terus membantu layanan komunikasi tetap berjalan lancar bagi semua pihak, Telkomsel mengoperasikan Mobile Backup Power (MBP) atau genset ke BTS di lokasi terdampak yang membutuhkan pendukung catuan daya listrik dengan menggunakan sarana transportasi yang ada baik perahu maupun mobil 4WD atau truk agar dapat sampai di lokasi BTS.
Kemudian melakukan mobilisasi secara simultan kebeberapa BTS terdampak lainnya sehingga dapat meminimalkan jumlah BTS yang tidak dapat beroperasi karena kendala catuan daya listrik.
Disamping itu,tim teknis Telkomsel secara simultan terus melakukan pengecekan terhadap seluruh infrastruktur BTS yang terdampak banjir dan tetap berupaya maksimal untuk pemulihan layanan secara menyeluruh.
Hingga saat ini Telkomsel telah melayani pelanggan di Kalimantan Selatan dengan lebih dari 4.800 BTS, 70% di antaranya merupakan jaringan broad band dengan BTS 3G dan 4G.
Saat ini hanya sekira 3% dari jumlah BTS Telkomsel di Kalimantan Selatan yang belum dapat beroperasi karena terkendala akses ke lokasi BTS namun secara jangkauan masih dapat terlayani oleh BTS terdekatnya sehingga pelanggan tetap terus dapat terlayani.
Selain terus mengamankan layanan jaringan dalam membantu komunikasi, Telkomsel juga mengajak pelanggan untuk membantu korban banjir di Kalimantan Selatan dalam program Telkomsel POIN Peduli Banjir yang dibuka sejak 17 Januari hingga 28 Februari 2021.
Dengan menukarkan 5 POIN Telkomsel, ketik BANJAR dan kirim smske 777 pelanggan sudah dapat berdonasi senilai Rp 500.
"Terima kasih atas kepercayaan masyarakat untuk tetap memanfaatkan layanan Telkomsel guna pemenuhan kebutuhan akses komunikasi. Semoga bencana banjir ini dapat segera diatasi sehingga aktivitas masyarakat dapat berjalan normal kembali. Kami juga mengucapkanapresiasikepada apparat dan perangkat pemerintah daerah setempat serta seluruh pihak lainnya yang telah membantu dalam kelancaran pengamanan layananTelkomsel di lokasi terdampak," tutup Rahmad.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021
Telkomsel saat ini telah menyiagakan perangkat pendukung, terutama untuk pasokan listrik cadangan seperti baterai maupun mobile back-up power/mobile genset sudah disiagakan dan diaktifkan di sejumlah titik, khususnya pada titik BTS yang masih terdampak.
General Manager Network Operation & Quality Management Regional Kalimantan Telkomsel Rahmad Putra Jaya mengatakan, Telkomsel turut bersimpati atas terjadinya bencana banjir yang terjadi di 10 kota dan kabupaten di Provinsi Kalimantan Selatan, dengan kondisi banjir cukup parah diantaranya di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kabupaten Banjar, dan Kabupaten Tanah Laut.
"Terkait bencana banjir yang terjadi saat ini, kami sampaikan juga hingga saat ini masyarakat tetap dapat menikmati layanan Telkomsel baik layanan data, voice maupun SMS secara normal," katanya. Rahmad menambahkan, untuk terus membantu layanan komunikasi tetap berjalan lancar bagi semua pihak, Telkomsel mengoperasikan Mobile Backup Power (MBP) atau genset ke BTS di lokasi terdampak yang membutuhkan pendukung catuan daya listrik dengan menggunakan sarana transportasi yang ada baik perahu maupun mobil 4WD atau truk agar dapat sampai di lokasi BTS.
Kemudian melakukan mobilisasi secara simultan kebeberapa BTS terdampak lainnya sehingga dapat meminimalkan jumlah BTS yang tidak dapat beroperasi karena kendala catuan daya listrik.
Disamping itu,tim teknis Telkomsel secara simultan terus melakukan pengecekan terhadap seluruh infrastruktur BTS yang terdampak banjir dan tetap berupaya maksimal untuk pemulihan layanan secara menyeluruh.
Hingga saat ini Telkomsel telah melayani pelanggan di Kalimantan Selatan dengan lebih dari 4.800 BTS, 70% di antaranya merupakan jaringan broad band dengan BTS 3G dan 4G.
Saat ini hanya sekira 3% dari jumlah BTS Telkomsel di Kalimantan Selatan yang belum dapat beroperasi karena terkendala akses ke lokasi BTS namun secara jangkauan masih dapat terlayani oleh BTS terdekatnya sehingga pelanggan tetap terus dapat terlayani.
Selain terus mengamankan layanan jaringan dalam membantu komunikasi, Telkomsel juga mengajak pelanggan untuk membantu korban banjir di Kalimantan Selatan dalam program Telkomsel POIN Peduli Banjir yang dibuka sejak 17 Januari hingga 28 Februari 2021.
Dengan menukarkan 5 POIN Telkomsel, ketik BANJAR dan kirim smske 777 pelanggan sudah dapat berdonasi senilai Rp 500.
"Terima kasih atas kepercayaan masyarakat untuk tetap memanfaatkan layanan Telkomsel guna pemenuhan kebutuhan akses komunikasi. Semoga bencana banjir ini dapat segera diatasi sehingga aktivitas masyarakat dapat berjalan normal kembali. Kami juga mengucapkanapresiasikepada apparat dan perangkat pemerintah daerah setempat serta seluruh pihak lainnya yang telah membantu dalam kelancaran pengamanan layananTelkomsel di lokasi terdampak," tutup Rahmad.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021