Jumlah pasien yang sembuh dari COVID-19 di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Provinsi Kalimantan Timur bertambah menjadi 87 orang setelah Senin ini pihak berwenang mengumumkan adanya penambahan 1 orang sembuh.
"Satu pasien yang terkonfirmasi sembuh dari COVID-19 pada hari ini berkode PPU 59, laki-laki usia 14 tahun. Ia tinggal di RT 10, Kelurahan Petung, Kecamatan Penajam," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten PPU Arnold Wayong di Penajam, Senin.
Selain ada yang sembuh, lanjutnya, Senin ini juga terkonfirmasi satu kasus suspek yang dinyatakan positif COVID-19, yakni pasien dengan kode PPU 105, anak laki-laki berusia 2 tahun yang tinggal di RT 3, Kelurahan Waru, Kecamatan Waru.
Menurutnya, total pasien yang terkonfirmasi positif hingga kini mencapai 105 orang. Dari jumlah ini, terdapat 13 pasien yang masih melakukan perawatan, 5 orang meninggal, dan 87 orang dinyatakan sembuh.
Wayong yang juga Juru Bicara Penanganan COVID-19 ini melanjutkan, Senin ini pun ada penambahan 78 kasus suspek, sehingga total suspek di PPU hingga 28 September mencapai 1.136 kasus.
Dari jumlah ini, sebanyak 140 kasus suspek yang melakukan isolasi mandiri, sedangkan jumlah kasus suspek COVID-19 yang meninggal ada 8 kasus.
Sedangkan untuk kasus probable total sebanyak 188 orang, kemudian kasus discarded (orang yang memiliki kontak erat dan sudah menyelesaikan masa karantina serta negatif dari hasil RT-PCR dua kali) ada 757 kasus.
Ia merinci, jumlah kasus suspek diperhatikan per kecamatan, maka di Kecamatan Penajam terdapat 468 kasus, Waru ada 108 kasus, Babulu terdapat 154 kasus, dan di Kecamatan Sepaku ada 70 kasus.
Kemudian untuk kasus probable adalah di Kecamatan Penajam terdapat 90 kasus, Kecamatan Waru tercatat 11 kasus, Kecamatan Babulu ada 66 kasus, dan Sepaku terdapat 21 kasus.
Untuk jumlah kasus terkonfirmasi positif dan perkembangannya per kecamatan, maka di Kecamatan Penajam ada 7 orang yang positif, ditambah 47 orang sembuh, dan 3 orang meninggal.
"Di Kecamatan Waru tercatat ada 1 orang positif, ditambah 16 orang sembuh, di Babulu ada 3 yang positif, ditambah 17 orang sembuh, dan 1 orang meninggal, di Kecamatan Sepaku ada 2 positif, ditambah 7 orang sembuh, dan 1 orang meninggal," ucap Wayong.
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020