PT Angkasa Pura (AP) I Cabang Bandar Udara Internasional Sepinggan, Balikpapan menyalurkan pinjaman kemitraan tahap kedua Rp475 juta bagi sejumlah mitra binaan pengusaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
“Ini merupakan dana bergulir. Sekarang tahap kedua, dan nanti akan ada tahap ketiga di bulan September,” ungkap General Manager PT Angkasa Pura I Sepinggan Farid Indra Nugraha di Balikpapan, Rabu.
AP I telah menyalurkan pinjaman berupa dana bergulir selama tahun 2020 senilai Rp1,09 miliar. Pada tahap ketiga nanti mitra UMKM binaan penerima akan mencapai 1.030 pengusaha.
Menurut Airport Administrasi Senior Manager Ida Bagus Ketut Juliadnyana, rata-rata pengembalian dana bergulir masih sesuai harapan.
Dengan disiplin dan tanggungjawab, katanya, mitra binaan memiliki kesadaran untuk mengembalikan agar bisa dimanfaatkan mitra binaan lainya.
“Dana Rp475 juta yang kami salurkan hari ini berasal dari pengembalian para mitra lainnya. Jadi bapak ibu gunakanlah pinjaman ini untuk memperbesar usaha,” tambahnya.
Heriyani, satu mitra binaan Angkasa Pura I Balikpapan yang menjalankan usaha toko sembako dan sudah 5 tahun ini bermitra dengan Angkasa Pura I, mengatakan pinjaman Rp50 juta yang didapatnya sangat membantu dalam pengembangan usahanya.
“Alhamdulillah, rencananya bantuan ini akan saya pakai untuk membuka cabang baru lagi,” katanya.
Dia berharap, Angkasa Pura I terus berkonstribusi kepada UMKM dan semakin peduli kepada masyarakat Balikpapan.
UMKM selama ini turut menjadi tulang punggung perekonomian Balikpapan. Karena skala bisnisnya dan sejumlah hal lain, UMKM tidak mudah menembus akses permodalan ke perbankan. Karena itulah sebagai badan usaha milik negara (BUMN), AP I membantu dengan menyalurkan dana bergulir tersebut.
“Semoga bantuan kemitraan Angkasa Pura I dapat dipergunakan memperkuat modal hingga usaha bisa terus berkembang dan berjalan lancar,” kata Juliadnyana.
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020