BNI Cabang Samarinda melalui program "BNI Berbagi Bersama Membangun Negeri" ikut menunjukan kepedulian dengan membantu pemerintah dalam upaya penanggulangan dan antisipasi penyebaran COVID-19.
Diantaranya dengan memberikan bantuan cuci tangan portabel bagi masyarakat Samarinda agar masyarakat tetap bisa cuci tangan di tempat umum.
Bantuan diserahkan Kepala BNI Kantor Cabang Samarinda Novachristo J Silangen kepada Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang di Teras Rumah Jabatan Walikota Samarinda, Selasa (12/5) pagi.
Wali kota didampingi Anggota DPRD Kaltim Dapil Samarinda yang juga Ketua TP PKK Samarinda Puji Setyowati, Sekkot Sugeng Chairuddin, Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekkot Samarinda Tejo Sutanoto, dan Kepala Diskominfo Samarinda, Aji Syarief Hidayat.
Dikatakan Walikota Jaang, bantuan yang diberikan mendukung program pemerintah menggalakan cuci tangan pakai sabun.
"Salah satu ikhtiar secara internasional dan nasional pencegahan penularan COVID-19 dengan rajin mencuci tangan pakai sabun. Selain menghindari kerumunan dan menjaga jarak fisik," ujar Jaang.
Karenanya dia mengaku bersyukur dengan bantuan alat cuci tangan portabel yang diberikan BNI Cabang Samarinda. Keberadaannya sangat dibutuhkan untuk disebar di tempat umum seperti taman dan pasar.
Bila perlu bantuan pengadaan alat cuci tangan portabel seperti ini terus dilanjutkan meskipun pandemi COVID-19 sudah berakhir. Secara bertahap membantu pengadaannya baik di sekolah maupun tempat umum lain yang membutuhkan.
Terlebih budaya cuci tangan pakai sabun sudah mulai terlihat membudaya cukup baik bagi warga masyarakat Kota Samarinda.
"Tidak hanya BNI, perbankan lain juga harus telibat. Lakukan hal sama membantu pemerintah. Sebab setahu saya selama dua minggu ini baru dua perbankan yang sudah memberikan bantuan," akunya.
Disisi lain dia mengajak semua pihak ikut menjaga agar Samarinda tidak terjadi kasus transmisi lokal penyebaran COVID-19. Hingga hari ini kata dia kasus terkonfirmasi positif yang ada dari luar dengan berbagai kluster kasus.
"Tugas berat kita karena letak geografis Samarinda dekat dengan Kutai Kartanegara dan tidak jauh dari Balikpapan yang merupakan daerah terjangkit transmisi lokal," ujarnya.
Sementara Kepala Kantor BNI Cabang Samarinda Novachristo J Silangen menyebut penyerahan bantuan merupakan realisasi kepedulian BNI membantu pemkot menyiapkan tempat cuci tangan pakai sabun di tempat umum.
"Ada 10 unit kita serahkan untuk diletakan di tempat umum. Seharusnya sudah lama dilakukan, tapi kita kesulitan cari material. Harapan dengan bantuan bisa meringankan dan menbantu pemkot menberikan edukasi pentingnya jaga kebersihan melalui cuci tangan," katanya.
Bantuan alat cuci tangan portabel ini dilengkapi papan informasi cara cuci tangan yang benar dan tempat sampah khusus tisu dan masker.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020
Diantaranya dengan memberikan bantuan cuci tangan portabel bagi masyarakat Samarinda agar masyarakat tetap bisa cuci tangan di tempat umum.
Bantuan diserahkan Kepala BNI Kantor Cabang Samarinda Novachristo J Silangen kepada Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang di Teras Rumah Jabatan Walikota Samarinda, Selasa (12/5) pagi.
Wali kota didampingi Anggota DPRD Kaltim Dapil Samarinda yang juga Ketua TP PKK Samarinda Puji Setyowati, Sekkot Sugeng Chairuddin, Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekkot Samarinda Tejo Sutanoto, dan Kepala Diskominfo Samarinda, Aji Syarief Hidayat.
Dikatakan Walikota Jaang, bantuan yang diberikan mendukung program pemerintah menggalakan cuci tangan pakai sabun.
"Salah satu ikhtiar secara internasional dan nasional pencegahan penularan COVID-19 dengan rajin mencuci tangan pakai sabun. Selain menghindari kerumunan dan menjaga jarak fisik," ujar Jaang.
Karenanya dia mengaku bersyukur dengan bantuan alat cuci tangan portabel yang diberikan BNI Cabang Samarinda. Keberadaannya sangat dibutuhkan untuk disebar di tempat umum seperti taman dan pasar.
Bila perlu bantuan pengadaan alat cuci tangan portabel seperti ini terus dilanjutkan meskipun pandemi COVID-19 sudah berakhir. Secara bertahap membantu pengadaannya baik di sekolah maupun tempat umum lain yang membutuhkan.
Terlebih budaya cuci tangan pakai sabun sudah mulai terlihat membudaya cukup baik bagi warga masyarakat Kota Samarinda.
"Tidak hanya BNI, perbankan lain juga harus telibat. Lakukan hal sama membantu pemerintah. Sebab setahu saya selama dua minggu ini baru dua perbankan yang sudah memberikan bantuan," akunya.
Disisi lain dia mengajak semua pihak ikut menjaga agar Samarinda tidak terjadi kasus transmisi lokal penyebaran COVID-19. Hingga hari ini kata dia kasus terkonfirmasi positif yang ada dari luar dengan berbagai kluster kasus.
"Tugas berat kita karena letak geografis Samarinda dekat dengan Kutai Kartanegara dan tidak jauh dari Balikpapan yang merupakan daerah terjangkit transmisi lokal," ujarnya.
Sementara Kepala Kantor BNI Cabang Samarinda Novachristo J Silangen menyebut penyerahan bantuan merupakan realisasi kepedulian BNI membantu pemkot menyiapkan tempat cuci tangan pakai sabun di tempat umum.
"Ada 10 unit kita serahkan untuk diletakan di tempat umum. Seharusnya sudah lama dilakukan, tapi kita kesulitan cari material. Harapan dengan bantuan bisa meringankan dan menbantu pemkot menberikan edukasi pentingnya jaga kebersihan melalui cuci tangan," katanya.
Bantuan alat cuci tangan portabel ini dilengkapi papan informasi cara cuci tangan yang benar dan tempat sampah khusus tisu dan masker.
Editor : Abdul Hakim Muhiddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020