Pemerintah Malaysia mengumumkan bahwa dana sebanyak 300 juta dollar AS dari 1Malaysia Development Berhad (1MDB) telah dipulangkan atau dikembalikan kepada Malaysia oleh Pemerintah Amerika Serikat (AS).


Perdana Menteri Malaysia Tan Sri Muhyiddin Yassin mengemukakan hal itu dalam siaran pers di Putrajaya, Rabu.

"Jumlah ini merupakan dana yang diperoleh kembali hasil dari penyitaan aset berkaitan 1MDB di bawah Inisiatif Pemulihan Aset Kleptokrasi oleh
Kantor Keadilan (DOJ) AS," katanya.

Pada 30 Oktober 2019, ujar dia, buronan yang dicari Malaysia, Jho Low, telah mencapai penyelesaian dengan DOJ berkenaan beberapa klaim bahwa kantor tersebut telah mengajukan klaim terhadap aset yang dibeli Jho Low menggunakan dana 1MDB.

Jumlah 300 juta dollar AS ini meliputi beberapa aset yang telah dirampas haknya dan dijual, serta juga aset berkaitan 1MDB yang telah disita dan diserahkan kembali oleh individu tertentu berkait dengan Jho Low.

"Pemulangan 300 juta dollar AS ini bermakna dana 1MDB yang telah dikembalikan kepada Malaysia – sama dalam bentuk hasil proses penjualan ataupun aset – secara keseluruhannya kini berjumlah 620 juta dollar AS.

Proses untuk menjual sisa aset yang disita daripada Jho Low masih diteruskan atas keputusan penghakiman DOJ," katanya.

Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Amerika Serikat terutama Kedutaan Amerika Serikat di Kuala Lumpur atas bantuan dan kerjasama yang utuh dalam melancarkan pemulangan uang berjumlah 300 juta dollar AS ini.

"Saya juga berterimakasih kepada Menteri Keuangan Malaysia dan Jaksa Agung atas peranan mereka dalam proses perundingan yang berkaitan," katanya.

Dia mengatakan usaha untuk mendapatkan kembali aset 1MDB di seluruh dunia masih berjalan dan pemerintah akan terus bekerjasama dengan AS, DOJ dan lembaga luar negeri untuk membawa pulang lebih banyak aset 1MDB pada masa akan datang.

Pewarta: Agus Setiawan

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020