Bupati Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Abdul Gafur Mas'ud menyumbangkan seluruh gajinya selama masa pencegahan dan penanggulangan mewabahnya virus corona jenis baru penyebab COVID-19.

"Perlu kepedulian bersama, bahu membahu saling membantu mencegah dan menangani penyebaran virus corona," ujar Abdul Gafur Mas'ud ketika ditemui di Penajam, Rabu.

Penanganan pasien, lanjut Bupati, sudah ada petugas medis, namun masyarakat yang terdampak juga tetap perlu dipikirkan sebagai upaya pencegahan dan penanganan COVID-19.

Sumbangan seluruh gaji tersebut kata dia, untuk membantu upaya pencegahan dan penanggulangan COVID-19 di Kabupaten Penajam Paser Utara.

"Saya sumbangan semua gaji saya sebagai bupati melalui Tim Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Penajam Paser Utara sampai tuntasnya penanggulangan virus corona," ujarnya.

"Semoga Allah melipatgandakan amal Jariyah kita semua, dan masyarakat terhindar dari COVID-19 serta Kabupaten Penajam Paser Utara tetap nihil dari Virus Corona," ujarnya. 

Ia berharap upaya yang dilakukannya tersebut dapat membantu masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara selama masa pencegahan dan penanggulangan COVID-19.

Bupati mengimbau warga Benuo Taka (sebutan Kabupaten Penajam Paser Utara) agar mampu menahan tidak beraktivitas di luar rumah untuk sementara waktu sampai kondisi membaik.

"Penularan Virus Corona tergolong cepat dan susah terdeteksi, jadi kurangi aktivitas di luar rumah. Insya Allah kita bisa melewati kondisi ini," ujarnya.

Ia menyebutkan tidak pernah mengambil gajinya sebagai bupati sejak dilantik menjadi Bupati Penajam Paser Utara pada 19 September 2018.

Seluruh gajinya sebagai bupati tersebut disalurkan untuk membantu anak yatim piatu, kaum dhuafa serta pesantren, dan saat ini disumbangkan untuk pencegahan dan penanganan COVID-19.

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020