Nunukan (ANTARA News Kaltim) - Ruang rawat inap di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Mensalong Kecamatan Lumbis Kabupaten Nunukan Kalimantan Timur sering kebanjiran bila hujan.

Hal itu karena bentuk fisik bangunan tidak sesuai dengan konstruksi yang telah ditentukan sesuai dengan jumlah anggaran yang sebenarnya, kata anggota DPRD Nunukan asal daerah pemilihan (dapil) III Amrin Sitanggang di Lumbis Kabupaten Nunukan, Kamis.

Temuan anggota dewan ini pada saat melakukan monitoring terhadap seluruh proyek di dapil III Kecamatan Sebuku, Lumbis dan Sembakung yang tertuang dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) II Kabupaten Nunukan tahun 2011.

Puskesmas Mansalong yang menjadi sasaran para anggota dewan, ditemukan ruangan rawat inap sangat memprihatinkan, kata anggota DPRD Nunukan asal PDI Perjuangan ini.

Penambahan ruangan inap pada Puskesmas Mansalong ini, lanjut dia, diprogramkan oleh Dinas Kesehatan. Kelemahan yang ditemukan akan menjadi catatan khusus bagi anggota dewan.

"Bagaimana bisa melayani masyarakat dengan baik kalau ruangan inapnya kebanjiran," kata Amrin.

Selain itu, juga ditemukan kondisi bangunannya yang mulai melapuk. Meskipun belum melampaui waktu pelaksanaan pekerjaannya.  (*)

Pewarta: M Rusman

Editor : Arief Mujayatno


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012