Gubernur Kalimantan Timur, Isran Noor mengharapkan peran serta masyarakat setempat untuk menciptakan kondusifitas menyambut tahun politik 2020.
Isran mengatakan pada tahun 2020 merupakan tahun politik, karena sekitar 270 daerah di seluruh tanah air akan melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan digelar pada September mendatang, termasuk di Kaltim akan melaksanakan Pilkada pada sembilan kabupaten dan kota.
"Dalam menyongsong Pilkada tersebut, Kaltim harus tetap terjaga dan terpelihara keamanan dan ketertiban masyarakat," katanya, Kamis.
"Memasuki tahun politik, kita tingkatkan kondusifitas daerah. Menjaga Kamtibmas tidak saja tugas dan tanggungjawab pemerintah bersama aparat keamanan Polri maupun TNI. Tetapi keterlibatan seluruh komponen dan lapisan masyarakat Kaltim,” kata Isran Noor.
Menurutnya, pelaksanaan Pilkada serentak bisa saja memunculkan panasnya suhu politik, sehingga memicu terganggunya keamanan dan ketentraman masyarakat.
"Masyarakat jangan mudah terpancing isu-isu yang dihembuskan oarng tidak bertanggungjawab. Tetap jaga persatuan dan kesatuan, selalu menjalin kerjasama dalam menjaga Kamtibmas,” pesan Isran.
Tahun ini sembilan kabupaten dan kota yang akan melaksanakan Pilkada di Kaltim, yaitu Kabupaten Kutai Kartanegara, Paser, Berau, Kutai Timur, Kutai Barat, Mahakam Ulu, Kota Balikpapan, Samarinda dan Bontang.
Adapun 270 daerah di tanah air yang akan melaksanakan Pilkada serentak terdiri 9 provinsi, 224 kabupaten dan 37 kota
***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020