Legislator  DPRD Kaltim Jahdidin mengimbau masyarakat Kaltim untuk rutin melakukan donor darah. 


Dia berharap agar donor darah tidak hanya dilakukan pada momen tertentu tapi secara berkala, yakni tiap tiga bulan sekali.

Imbauan tersebut disampaikannya untuk memenuhi stok darah di PMI di seluruh daerah di Kaltim.  

Pasalnya, peran dan partisipasi masyarakat sebagai pendonor darah sukarela sangat menentukan  ketersediaan stok darah.

Selain itu, dia juga mengusulkan agar melalui Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim seluruh jajaran di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dapat membangun kesadaran mendonorkan darah. 

Menurutnya, membangun kesadaran  donor darah di OPD adalah salah satu cara yang efektif untuk memenuhi kebutuhan darah di Kaltim.
Logo-DPRD Kaltim (Dok Antaranews Kaltim)

“Dengan keterlibatan  OPD  setidaknya meringankan kekurangan  darah di PMI. Konsepnya mungkin dilaksanakan reguler di instansi-instansi se-Kaltim. Jika berlangsung lancar, tentu bisa menutupi kekurangan stok darah di Kaltim, sebutnya.

Selain itu, dia juga berharap pada bekerja di bidang kesehatan, agar dapat memberikan teladan kepada masyarakat dengan menjadikan donor darah sebagai bagian dari gaya hidup. 

Hal itu diharapkan bisa membangun aksi donor darah sukarela.

“Donor darah harus kita jadikan bagian dari gaya hidup sehingga masyarakat secara rutin mendonorkan darahnya dan menjadi Donor Darah Lestari, harapnya.
 

Pewarta: Arumanto

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019