Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Paser pada tahun 2019 memberikan bantuan benih bawang merah kepada 10 kelompok tani yang tersebar pada 4 kecamatan di daerah itu.
“Bantuan benih bawang merah tahun ini disalurkan ke Kecamatan Muara Komam, Batu Engau, Batu Sopang, dan Kecamatan Kuaro ,” kata Kepala Bidang (Kabid) Tanaman Pangan dan Hortikultura pada Distan Paser Yusuf di Tanah Grogot, Rabu (30/10).
Di Kecamatan Muara Komam, kata Yusuf terdapat tiga kelompok tani yang mendapatkan bantuan yakni Kelompok Tani Sinar Jaya, Duyun Sejahtera, dan Kelompok Tani Mekar Berkembang.
“Total lahan yang dikembangkan di Muara Komam ada delapan hektare,” ucap Yusuf.
Sementara di Kecamatan Batu Engau, lanjut ia, terdapat lima kelompok yang mendapat bantuan yakni Kelompok Tani Tunas Inti, Tunas Baru, Sabar Subur, Petangis Jaya, dan Kelompok Tani Mulya Tunas dengan luas areal tanam tujuh hektare, ujar Yusuf.
Selebihnya yakni Kelompok Tani Anum Hortikultura di Kecamatan Batu Sopang dengan luas lahan dua hektare dan kelompok Barokah di Kecamatan Kuaro dengan luas lahan tiga hektare.
“Jadi total luas lahan yang mengembangkan bawang merah ada 20 hektare,” ujar Yusuf.
Setiap kelompok mendapat bantuan berdasarkan luas lahan yang digarap, Distan Paser memberikan bantuan Rp30 juta untuk satu hektare lahan yang dikembangkan.
Yusuf berharap dengan bantuan tersebut dapat membantu para petani dalam mengembangkan komoditas bawang merah.
“Harapannya, Paser menjadi sentra produksi bawang merah karena selama ini bawang merah masih didatangkan dari luar daerah,” ucap Yusuf. (MC Kominfo Paser)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019
“Bantuan benih bawang merah tahun ini disalurkan ke Kecamatan Muara Komam, Batu Engau, Batu Sopang, dan Kecamatan Kuaro ,” kata Kepala Bidang (Kabid) Tanaman Pangan dan Hortikultura pada Distan Paser Yusuf di Tanah Grogot, Rabu (30/10).
Di Kecamatan Muara Komam, kata Yusuf terdapat tiga kelompok tani yang mendapatkan bantuan yakni Kelompok Tani Sinar Jaya, Duyun Sejahtera, dan Kelompok Tani Mekar Berkembang.
“Total lahan yang dikembangkan di Muara Komam ada delapan hektare,” ucap Yusuf.
Sementara di Kecamatan Batu Engau, lanjut ia, terdapat lima kelompok yang mendapat bantuan yakni Kelompok Tani Tunas Inti, Tunas Baru, Sabar Subur, Petangis Jaya, dan Kelompok Tani Mulya Tunas dengan luas areal tanam tujuh hektare, ujar Yusuf.
Selebihnya yakni Kelompok Tani Anum Hortikultura di Kecamatan Batu Sopang dengan luas lahan dua hektare dan kelompok Barokah di Kecamatan Kuaro dengan luas lahan tiga hektare.
“Jadi total luas lahan yang mengembangkan bawang merah ada 20 hektare,” ujar Yusuf.
Setiap kelompok mendapat bantuan berdasarkan luas lahan yang digarap, Distan Paser memberikan bantuan Rp30 juta untuk satu hektare lahan yang dikembangkan.
Yusuf berharap dengan bantuan tersebut dapat membantu para petani dalam mengembangkan komoditas bawang merah.
“Harapannya, Paser menjadi sentra produksi bawang merah karena selama ini bawang merah masih didatangkan dari luar daerah,” ucap Yusuf. (MC Kominfo Paser)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019