Sebanyak tujuh orang pemuda berprestasi Kaltim diganjar penghargaan dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI dalam rangka Peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke 91 tahun 2019.
Penyerahan penghargaan dilakukan Gubernur Kaltim, Isran Noor melalui Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekprov Kaltim, Moh Jauhar Efendi saat memimpin Upacara Peringatan HSP ke-91 Tahun 2019 tingkat Kaltim, di Halaman Kantor Gubernur Kaltim, Senin (28/10). Jauhar menyerahkan penghargaan didampingi Kepala Dispora Kaltim, Syirajudin.
Penghargaan diberikan kepada pemuda Kaltim yang dinilai berprestasi dan berdedikasi tinggi pada bidang masing-masing. Mulai dari Pemuda Pelopor Bidang Pendidikan atau Nominasi Nasional tahun 2019 asal Kutai Kartanegara, Imam Wahyudi, kemudian Inspirator Peenggiat Wirausaha Muda Pemula Provinsi Kaltim, Ali Irfani, dam Duta Wirausaha Muda Pemula Provinsi Kaltim tahun 2019 asal kota Samarinda, Muhammad Sirajulam.
Selanjutnya WWP Bidang Industri Pangan dan Kuliner Nominasi Nasional tahun 2018 asal Kota Balikpapan, Anintrias Rizki Nugraha, Pemuda Pelopor Bidang Agama dan Sosbudmasy Nominasi Nasional tahun 2018 dari kota Balikpapan, Andin Destian, Peserta Pemuda Pelopor Bidang Pendidikan Nominasi tahun 2018 asal kota Samarinda, Syaifudin, serta Pemuda Hebat tahun 2019 Kemenpora dan Pemuda Pelopor Nasional Bidang Pendidikan Tahun 2019 asal Kota Balikpapan Muhammad Dendy.
“Semoga menjadi penyemangat agar pemuda Kaltim terus berbuat dan memberikan yang terbaik. Pemuda harus selalu siap menghadapi tantangan ke depan, termasuk tantangan mempersiapkan diri menyongsong ditetapkan Kaltim sebagai calon lokasi pemindahan Ibu Kota Negara,” katanya.
Sedangkan terkait Peringatan HSP, Jauhar mengatakan tema peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun 2019 adalah "Bersatu Kita Maju". Tema ini sesungguhnya diperuntukkan bagi seluruh elemen bangsa,.
"Tetapi bagi pemuda menjadi keharusan, Karena ditangan merekalah Indonesia lebih maju. Pemuda untuk Indonesia maju adalah pemuda yang memiliki karakter, kapasitas, kemampuan, inovasi dan kreativitas yang tinggi, mandiri, inspiratif serta mampu bertahan dan unggul dalam menghadapi persaingan dunia," kata Jauhar Efendi saat membacakan sambutan Menpora Zainudin Amali.
Kegiatan diawali dengan pengibaran bendera Merah Putih kemudian mengheningkan cipta. Dan pembacaan teks Pancasila oleh inspektur upacara yang diikuti seluruh peserta apel. Kemudian pembacaan teks UUD 1945 dan teks Keputusan Kongres Pemuda Indonesia 1928.
Hadir Ketua DPRD Kaltim, Makmur HAPK, Forkopimda Kaltim, Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemprov Kaltim dan ratusan peserta upacar perwakilan dari ASN, organisasi pemuda, mahasiswa dan pelajar.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019