Bupati Mahakam Ulu (Mahulu), Kalimantan Timur menginstruksikan dinas terkait menggencarkan sosialisasi Program Kartu Mahulu Sehat dan pendaftaraan ulang kepesertaan Program Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), agar pelayanan kesehatan bagi warganya makin meningkat.
"Dinas Kesehatan bersama Puskesmas dan tim harus terus melakukan sosialisasi, bersinergi, dan komunikasi dengan seluruh lini, agar masyarakat dapat mengetahui pentingnya registrasi dan program Kartu Mahulu Sehat," ujar Bupati Mahulu Bonifasius Belawan Geh di Ujoh Bilang, Kamis.
Ia mengatakan warga Mahulu harus bisa mengakses manfaat Kartu Mahulu Sehat karena pelayanan kesehatan merupakan hak setiap orang. Apalagi. Kartu Sehat Mahulu merupakan komitmen Pemkab Mahulu guna meningkatkan mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Sebelumnya, saat membuka Sosialisasi Program Kartu Mahulu Sehat dan Pendaftaraan Ulang Kepesertaan JKN-KIS yang dilaksanakan Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKP2KB), ia menyatakan soal kesehatan harus mendapat perhatian khusus.
Sosialisasi digelar dalam rangka penataan Universal Health Coverage (UHC) yang bertujuan memberikan pelayanan jaminan kesehatan bagi masyarakat agar tepat sasaran dan dapat mengurangi beban masyarakat tidak mampu, sehingga biaya rumah tangga bisa digunakan keperluan lain yang produktif.
"Tujuan dari sosialisasi ini adalah untuk memperbaharui data masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan agar tepat sasaran dan manfaatnya langsung bisa dirasakan," katanya.
Untuk optimalisasi pelaksanaan JKN-KIS, lanjutnya, Pemkab Mahulu bersama seluruh pihak yang berkepentingan berupaya mendorong berbagai jenis kegiatan pendukung, termasuk meningkatkan fasilitas kesehatan yang ada di Kabupaten Mahulu.
Ia juga mengatakan bahwa kesehatan merupakan kebutuhan pokok yang menjadi faktor penting dan berpengaruh terhadap kehidupan setiap individu, karena dari kesehatan akan berdampak pada semua kegiatan seperti bisa bekerja, bisa meningkatkan SDM, berinteraksi, dan melakukan kegiatan lain.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019