Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Paser Katsul Wijaya mengharapkan pengurus Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MD – KAHMI) memberi kontribusi pemikiran bagi kemajuan pemerintah Kabupaten Paser.
“Itu harapan kita agar KAHMI dapat memberikan sumbangsih bagi kemajuan dan pembangunan daerah,” kata Katsul Wijaya saat menghadiri acara Halal bihalal yang dilaksanakan Kahmi Paser, Kamis malam (4/7).
Menurut dia, Kahmi Paser memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang siap berkiprah di mana pun baik di pemerintahan, partai politik, parlemen, lembaga pendidikan, maupun tempat lainnya.
KAHMI lanjut dia , sejauh ini telah ikut mewarnai perjalanan bangsa.
“Saya rasa ini sejalan dengan tujuan HMI. Untuk itu, semoga KAHMI dan HMI Cabang Paser dapat turut serta mewarnai pengembangan sumber daya manusia Kabupaten Paser,” ucap Katsul.
KAHMI sebagai kumpulan orang-orang terdidik, menurutnya, harus memberikan pemikiran cemerlang yang berbeda daripada pemikiran masyarakat pada umumnya.
Sementara Presedium KAHMI Paser, Azhar Baharudin menekankan agar tidak ada anggota KAHMI yang jadi benalu bagi masyarakat.
“KAHMI dididik untuk memiliki daya cipta dan kreatifitas di masyarakat. Karena itu harus bisa memberikan warna yang positif bagi masyarakat. Jika ada masalah, maka KAHMI yang muncul memberikan solusi,” jelas Azhar.
Jangan menjadi beban bagi pemerintah. Hindari sikap sebagai peminta-minta, dan harus mampu meringankan beban pemerintah daerah, tegasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019
“Itu harapan kita agar KAHMI dapat memberikan sumbangsih bagi kemajuan dan pembangunan daerah,” kata Katsul Wijaya saat menghadiri acara Halal bihalal yang dilaksanakan Kahmi Paser, Kamis malam (4/7).
Menurut dia, Kahmi Paser memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang siap berkiprah di mana pun baik di pemerintahan, partai politik, parlemen, lembaga pendidikan, maupun tempat lainnya.
KAHMI lanjut dia , sejauh ini telah ikut mewarnai perjalanan bangsa.
“Saya rasa ini sejalan dengan tujuan HMI. Untuk itu, semoga KAHMI dan HMI Cabang Paser dapat turut serta mewarnai pengembangan sumber daya manusia Kabupaten Paser,” ucap Katsul.
KAHMI sebagai kumpulan orang-orang terdidik, menurutnya, harus memberikan pemikiran cemerlang yang berbeda daripada pemikiran masyarakat pada umumnya.
Sementara Presedium KAHMI Paser, Azhar Baharudin menekankan agar tidak ada anggota KAHMI yang jadi benalu bagi masyarakat.
“KAHMI dididik untuk memiliki daya cipta dan kreatifitas di masyarakat. Karena itu harus bisa memberikan warna yang positif bagi masyarakat. Jika ada masalah, maka KAHMI yang muncul memberikan solusi,” jelas Azhar.
Jangan menjadi beban bagi pemerintah. Hindari sikap sebagai peminta-minta, dan harus mampu meringankan beban pemerintah daerah, tegasnya.
Editor : Abdul Hakim Muhiddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019