Badan Pengelola Masjid Baitul Muttaqin Islamic Center Kaltim menyelenggarakan Peringatan Malam Nuzulul Quran Ramadhan 1440 Hijriah, Selasa (21/5).
Peringatan Malam Nuzulul Quran yang diawali khataman Al Quran tersebut menghadirkan penceramah Profesor Syukron Mamun dari Jakarta dan dihadiri Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi, Ketua MUI Kaltim, KH Hamri Haz, Ketua Badan Pengelola Masjid Baitul Muttaqin Islamic Center Kaltim, Awang Dharma Bhakti, dan FORKOPIMDA Kaltim.
Wakil Gubernur Hadi Mulyadi mengaku bersyukur dapat menyemarakkan malam Ramadhan, khususnya Malam Nuzulul Quran bersama masyarakat Jamaah Masjid Baitul Muttaqin Islamic Center.
"Bersyukur kita bisa berkumpul disini. Menunjukan masyarakat Kaltim gemar beribadah ," ujarnya saat memberikan sambutan.
Suasana Peringatan Malam Nuzulul Quran Ramadhan 1440 Hijriah, Selasa (21/5).
Suasana Peringatan Malam Nuzulul Quran Ramadhan 1440 Hijriah, Selasa (21/5).
Dia berharap momentum turunnya Wahyu Al Quran ini meningkatkan keimanan dan ketaqwaan agar terus gemar beribadah, sehingga membawa kebaikan bagi kehidupan bersama.
Momentum peringatan hari besar agama seperti ini, kata dia, hendaknya menjadi agenda rutin disemarakkan agar meningkatkan pemahaman dan kecintaan terhadap ajaran agama.
Sementara Profesor Syukron Mamun menyebutkan, peringatan Nuzulul Quran penting dilaksanakan sebagai upaya menumbuhkan kecintaan terhadap Al Quran.
"Tidak kenal maka tidak cinta Al Quran. Peringatan salah satu momen meningkatkan kecintaan," katanya.
Lebih lanjut, Al Quran artinya bacaan. Dijadikan sebagai ibadah dengan ganjaran bagi yang membacanya diberikan pahala berlimpah.
"Baca saja mendapat pahala besar, apalagi paham maknanya dan mengamalkan dan mengajarkan kepada orang lain," katanya.
Al Quran juga, sambung dia, punya arti yang menjelaskan. Semua aturan dalam kehidupan diatur dan dijelaskan di dalamnya.
