Harpandi resmi  dikukuhkan menjadi Ketua Dewan Adat Dayak ( DAD) cabang Kutai Timur (Kutim) periode 2017-2022 dilakukan oleh Ketua DAD  Kalimantan Timur  DR Edi Gunawan Areq Lung, di Ruang Akasia, Gedung Serba Guna Pemkab Kutim.

Acara pengukuhan disaksikan langsung Bupati Kutim H Ismunandar dan Wakil Bupati H Kasmidi Bulang, perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), anggota  DPRD Kutim, unsur FKPD, tokoh-tokoh adat Kutim, tokoh dayak, serta perwakilan PT KPC.

"Pengukuhan pengurus DAD Kutim sempat tertunda dua tahun karena beberapa alas an internal," kata Edi Gunawan Areq Lung di Sangatta,Kamis.

Ketua DAD Kutim  yang baru dikukuhkan Harpandi mengatakan  tugas organisasi DAD  adalah untuk melestarikan adat dan budaya, sehingga tak lekang oleh waktu dan menjadi warisan bagi anak cucu.

"Tugas kami melestarikan adat dan budaya agar tidak terkikis moderenisasi. Serta mengawal terus untuk menjadikan hutan Wehea menjadi hutan adat," katanya.

Harpandi menambahkan pihaknya siap bekerja sesuai anggaran dasar dan anggaran dewan adat guna memajukan Kutim dalam pelestarian adat dan budaya.

Dewan Adat Kutim  ingin bersinergi dengan seluruh tokoh-tokoh adat serta stakeholder yang ada di-Kutim.  Agar tetap menjaga hubungan  menjadi jembatan bersama –sama  membangun masyarakat adat yang ada di Kutim.

"Orang dayak dekat dengan alam, bersatu dengan alam maka tugasnya menjaga alam dan lestarikan alam yang ada," kata Harpandi.

Pada kesempatan itu Bupati Kutai Timur  berharap dengan  adanya Dewan Adat Dayak  untuk lebih menjalin kekerabatan serta kekompakan membangun Kutim semakin maju dalam  bingai  kebersamaan.

"Saya berharap nanti saat hari jadi Kabupaten Kutai Timur  ada festival khusus satu sesi untuk tarian Dayak. Tampil  satu persatu suku Dayak dari hulu hingga hilir. Selain penampilan tarian dari pedalaman, juga bagus jika ditampilkan pula budaya pesisir," kata Ismunandar.

Sementara pada pengukuhan ketua DKD Kutim yang baru  telah dipilih sejumlah pengurus periode 2017-2022 agar organisasi kemasyarakatan itu  dapat berjalan sesuai harapan.

Adapun susunan pengurus tersebut , Ketua Harpandi SE, Ketua I Ledjie Taq, Ketua II Felly Lung, Ketua III Arang Jau, Ketua IV Barnabas Jejer, Ketua V Yeperi Eka. Sekretaris Siang Geah, Seketaris I Barto Langi, Seketaris II Yorden Ampung.

Kemudian sebagai bendahara Lukas Himuq, Bendahara I Drs Darius Djiu, Bendahara Aweq Ampung. Bidang Sekretariat Kordinator Irang Ajang, Anggota Tommy Palanungkai, Dian Pisasa, Kasianus Jeng, Bidang Hukum Adat Istiadat dan Pembelaan kordinator Kristian Hasmadi, Anggotta Bripka Yeppi, Arianto, Brigadir Feri Wahyudi.

Bidang Kebudayaan dan Parawisata kordinator Petrus Ivung anggota Bit Sing, Boy Alexander, Kolonel Danu Mapi, Bidang Sosial dan Pemberdayaan Perempuan kordinator Ina Wandra Wati anggota Mariana, Dewi Afrikana, Beling Lehat.

Selanjutnya  Bidang Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam Kordinator DR Sugiarto Anggota Hendri, Yatim, Yohana Meriang, Bidang Pemuda dan Olahraga Kordinator Kajan Lahang anggota Nelman, Parel Yanto Jalung, RenoL, Bidang Ekonomi Kewiraswastaan, Koprasi, dan Pemberdayaan kordinator Ises Robi Paul anggota Yuro Bisco, Minggu, Lejie Be, Bidang Pendidikan dan Pelatihan Kordinator Riko Hartano (hms7)

 

Pewarta: Wardi

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019