Laham, (Antaranews Kaltim) - Pemkab Mahakam Ulu (Mahulu), daerah perbatasan di Provinsi Kalimantan Timur tahun anggaran 2019 mengalokasikan anggaran senilai Rp23,8 miliar untuk melakukan 14 jenis pembangunan yang tersebar pada lima kampung di Kecamatan Laham. 
     

"Ke-14 jenis kegiatan itu antara lain adalah pembangunan jalan antara Kampung Long Gelawang menuju Simpang Seroja," kata Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP4D) Kabupaten Mahulu, Samson Batang di Laham.

Hal itu dikatakan saat menjadi narasumber dalam musyawarah rencana pembangunan  (Musrenbang) Tingkat Kecamatan yang digelar di Kantor Camat Laham. 
    
Kegiatan ini dihadiri sejumlah oranisasi perangkat daerah (OPD) juga dihadiri camat dan staf setempat, kepala kampung (kepala desa), dan sejumlah perangkat kampung.
    
Pembangunan oleh Pemkab Mahulu yang disebar ke sejumlah lokasi ini, dimaksudkan agar masyarakat kampung memiliki sarana dan prasarana penunjang baik di bidang ekonomi, sosial, maupun pendidikan dengan harapan dapat memperkecil kesenjangan sosial.
    
Pembangunan jalan antara Long Gelawang ke Simpang Seroja itu menggunakan anggaran Rp19,68 miliar yang berasal dari dana alokasi khusus (DAK) Penugasan, sehingga pekerjaan ini diserahkan kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Mahulu.
    
Selanjutnya adalah pembangunan Gereja Katolik di Kampung Laham senilai Rp390 juta oleh Dinas PUPR, pembangunan Gereja Katolik di Kampung Danum Paroy Rp390 juta oleh Dinas PUPR.
    
Kemudian pembangunan Gereja Katolik di Kampung Nyaribungan senilai Rp390 juta oleh Dinas PUPR, Pembangunan Ipal kombinasi MCK di Kampung Laham dengan jumlah layanan minimal 25 KK senilai Rp600 juta oleh Dinas PUPR.
    
Pembangunan sarana dan prasarana air bersih melalui program Pamisimas untuk dua kampung yang juga dikerjakan oleh Dinas PUPR, yakni untuk Kampung Danum Paroy senilai Rp344,83 juta dan untuk Kampung Muara Ratah senilai Rp369,83 juta.
   
Berikutnya pembangunan instalasi pengolahan air sederhana kapasitas 2 liter per detik di Laham dari DAK Reguler oleh Dinas PUPR, Pengembangan ternak sistem Ren untuk dua kelompok tani senilai Rp350,55 juta oleh Dinas Pertanian Mahulu.
    
Pembangunan kebun hijau makanan ternak untuk dua kelompok tani senilai Rp287,82 juta oleh Dinas Pertanian, pengembangan perkebunan kakao Rp1,43 miliar oleh Dinas Pertanian, pembangunan rumah dinas guru SDN 04 Kampung Nyaribungan Rp273,33  juta oleh Dinas Pendidikan.
    
"Kemudian pembangunan rumah dinas guru SDN 02 Kampung Muara Ratah senilai Rp235,6 juta oleh Dinas Pendidikan, dan pembangunan rumah dinas guru SMPN I Laham senilai Rp171,22 juta oleh Dinas Pendidikan. Ketiga pembangunan rumah dinas guru ini berasal dari DAK Afirmasi Bidang Pendidikan," ucap Samson.

Pewarta: Abdul Hakim Muhiddin

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019