Sangatta (Antaranews Kaltim) - H-1 genderang pesta multievent antar 10 kabupaten/kota se-Kaltim siap tersaji. Besok Minggu (2/12) ribuan pasang mata secara langsung menyaksikan Opening Ceremony Porprov VI/Kaltim 2018 di Lapangan Stadion Utama Kudungga.


Menurut Ketua Umum KONI Kaltim Zuhdi Yahya khusus Porprov di Kutim  menjadi roda seleksi atlet terbaik untuk Kaltim mulai berputar.
Menjadi penyedia patriot olah raga yang akan membela Benua Etam di pentas nasional, khususnya cerminan kekuatan pada Pra-PON 2019 dan PON 2020 di Papua.

"Ya even daerah merupakan media penyaring terbaik. Sebab, dapat dipastikan seluruh atlet handal bisa muncul di sana. Kaltim juga memastikan sang juara dari Porprov tersebut didapuk ke even selanjutnya," kata Zuhdi.

Semoga opening besok pelaksanaannya dapat berjalan tertib, aman, dan lancar. Dirinya berharap 52 cabor yang dipertandingkan menyiratkan harapan besar pada pelaksanaan. Pasalnya disebutkan tantangan PON Papua bakal semakin berat.

"Dari 52 cabor yang digelar, kami harap banyak muncul atlet berprestasi yang bisa bersaing dengan daerah-daerah lain. Terutama atlet dari Pulau Jawa," harap Zuhdi.

Dibeberkan, Provinsi Papua sebagai tuan rumah PON 2020 menargetkan posisi tiga besar. Hal ini wajib jadi atensi Benua Etam yang terus eksis diperingkat lima besar selama dua edisi PON.

Bila target tuan rumah terealisasi, secara otomatis tempat Benua Etam akan tergeser. Memaksimalkan target medalipun jadi satu-satunya jalan.

Namun jalan pertama yang harus dilalui adalah meloloskan atlet sebanyak-banyaknya pada Pra-PON 2019. Itu menjadi pintu satu-satunya bagi semua provinsi kecuali tuan rumah untuk lolos ke PON Papua.

Diklaim, kesuksesan Porprov berkaitan erat dengan power kontingen Kaltim pada kualifikasi olahraga terbesar se-Indonesia.

Sebab itu, Zuhdi mengimbau semua elemen turut andil mensukseskan Porprov. (hms13).

Pewarta: Wardi Kutim

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018