Balikpapan (Antaranews Kaltim) -  PT PLN terus mempromosikan paket layanan penyambungan sementara sebesar 80 kilowatt hour per jam (kWh).

“Ini untuk melayani barangkali masyarakat yang akan menggelar pesta perkawinan atau hajatan lain di rumah, yang butuh listrik lebih banyak dari yang  tersedia,” kata Deputi Manajer Hukum dan Humas PT PLN (Persero) Kalimantan Timur dan Utara Wijayanto Nugroho  di Balikpapan saat dihubungi Antara, Minggu.

 Layanan sambungan sementara itu sudah bisa didapat pelanggan dengan membayar biaya Rp170.845. Promosi ini berlaku sampai 30 Oktober 2018.   “Itu angka sesuai dengan tanggal kemerdekaan kita,” terang Nugroho.

PLN berharap paket itu bisa menjadi solusi murah bagi masyarakat. Dibanding menggunakan genset atau pembangkit listrik sendiri, meminta tambahan daya sementara kepada PLN bisa dihitung lebih murah. Pelanggan hanya menerima rekening tagihan listrik yang sedikit lebih mahal  daripada biasanya untuk tagihan listrik bulan berjalan, namun tidak ada kerepotan lain-lain lagi.

Promosi pemasangan sambungan listrik sementara itu adalah bagian dari kegiatan PLN menyambut dan memeriahkan ulang tahun kemerdekaan  RI yang ke-73. Termasuk juga di dalamnya perhelatan Asian Games.

Bersamaan dengan promo pemasangan sambungan sementara tersebut, PLN tetap memberikan gambaran bahwa menambah kapasitas daya sambungan listrik di rumah bisa jadi solusi. Promo kali ini PLN memberikan potongan diskon untuk layanan tambah daya tetap hingga 73 persen untuk pelanggan yang diberada di daerah atau wilayah tempat dilaksanakannya Asian Games dan diskon 50 persen bagi wilayah lainnya.

Selaku Deputi Manager Hukum dan Humas PLN Wilayah Kaltimra Wijayanto Nugroho mengajak mayarakat memanfaatkan momen ini untuk melakukan tambah daya.

“Untuk Balikpapan dan kota-kota, mendapat diskon 50 persen itu,” sambung Wijayanto. (*)

 

Pewarta: Novi Abdi

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018