Samarinda (Antaranews Kaltim) - Pengurus Provinsi Ikatan Anggar Seluruh Indonesia Kalimantan Timur menargetkan para atletnya bisa meraih medali emas pada Kejuaraan Malaysia Terbuka di Kuala Lumpur, 17-23 Januari 2018.
Ketua Pengprov Ikasi Kaltim Muslimin di Samarinda, Senin, mengatakan, tiga atlet Kaltim yakni Annisa, Gaby dan Agnes bergabung dengan tim Indonesia berlaga pada kejuaraan yang diikuti 10 negara di Asia Tenggara itu.
"Ada tiga atlet Kaltim yang terpilih untuk ikut turnamen di Malaysia. Mereka akan bergabung dengan tim Indonesia yang menurunkan 40 atlet kategori kadet dan junior," katanya.
Muslimin optimistis anak didiknya bisa meraih medali emas, khususnya dari nomor beregu degen karena sering menjalani latihan bersama.
Menurut ia, saingan terberat atlet Indonesia pada kejuaraan itu datang dari atlet Vietnam dan Thailand.
"Kalau mereka bisa menyingkirkan atlet dari Vietnam dan Thailand, insyaallah medali emas bisa direbut," tambahnya.
Ia menambahkan bahwa Annisa, Gaby dan Agnes terpilih bergabung dengan tim anggar Indonesia berkat penampilan cemerlang pada kejuaraan nasional 2017 lalu.
"Dua atlet dibiayai oleh PB Ikasi, sedangkan satu dibiayai Pengprov Ikasi Kaltim dengan bantuan KONI Kaltim. Jadi, mereka ini terpilih karena masuk zona medali di kejurnas," katanya.
Annisa merupakan peraih medali emas kelas degen putri junior, kemudian Gaby menyabet medali emas kelas degen kadet, dan Agnes dapat perunggu kelas degen junior. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018
Ketua Pengprov Ikasi Kaltim Muslimin di Samarinda, Senin, mengatakan, tiga atlet Kaltim yakni Annisa, Gaby dan Agnes bergabung dengan tim Indonesia berlaga pada kejuaraan yang diikuti 10 negara di Asia Tenggara itu.
"Ada tiga atlet Kaltim yang terpilih untuk ikut turnamen di Malaysia. Mereka akan bergabung dengan tim Indonesia yang menurunkan 40 atlet kategori kadet dan junior," katanya.
Muslimin optimistis anak didiknya bisa meraih medali emas, khususnya dari nomor beregu degen karena sering menjalani latihan bersama.
Menurut ia, saingan terberat atlet Indonesia pada kejuaraan itu datang dari atlet Vietnam dan Thailand.
"Kalau mereka bisa menyingkirkan atlet dari Vietnam dan Thailand, insyaallah medali emas bisa direbut," tambahnya.
Ia menambahkan bahwa Annisa, Gaby dan Agnes terpilih bergabung dengan tim anggar Indonesia berkat penampilan cemerlang pada kejuaraan nasional 2017 lalu.
"Dua atlet dibiayai oleh PB Ikasi, sedangkan satu dibiayai Pengprov Ikasi Kaltim dengan bantuan KONI Kaltim. Jadi, mereka ini terpilih karena masuk zona medali di kejurnas," katanya.
Annisa merupakan peraih medali emas kelas degen putri junior, kemudian Gaby menyabet medali emas kelas degen kadet, dan Agnes dapat perunggu kelas degen junior. (*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018