Samarinda (Antaranews Kaltim) -Â Tim Pusamania Borneo FC menjadwalkan program pemusatan latihan di Sleman, Yogyakarta, untuk persiapan menghadapi kompetisi Liga 1 musim 2018.
Program pemusatan latihan rencananya akan dilaksanakan mulai awal Januari hingga akhir Januari, sebelum tim menjajal laga persahabatan pramusim.
Pelatih Fisik Borneo FC Jaino Matos di Samarinda, Kamis, mengungkapkan, selama di Yogyakarta, timnya akan menggunakan fasilitas olahraga milik Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) yang sangat bagus dan lengkap untuk menggeber fisik pemain.
"Kami akan menggunakan lapangan GOR UNY, fasilitas gym, dan kolam renang. Jadi program pertama kami adalah meningkatkan fisik pemain supaya lebih bugar menghadapi kompetisi Liga 1 musim 2018," ucap pria asal Brasil ini.
Menurut Jaino, pelatih memilih latihan di Yogyakarta, karena fasilitas dan suasana kotanya menunjang tim untuk fokus latihan.
Selain itu, kompleks UNY dalam beberapa tahun terakhir ini sering menjadi referensi latihan klub, seperti Persib Bandung dan Timnas Indonesia. Letak Sleman yang strategi karena di tengah Pulau Jawa turut menjadi pertimbangan kemudahan akses dan biaya operasional tim juga terjangkau.
Jaino nantinya juga akan mengajak Lerby Eliandry dan kawan-kawa. meningkatkan kekuatan fisik di pantai.
"Ada rencana ke pantai karena latihan power training. Ini memang bagian penting dalam program conditioning. Kami di Yogya juga fokus membentuk jiwa tim yang kuat dan komitmen," ujarnya.
Ia menjelaskan pada dua hari pertama, para pemain akan diberikan menu program khusus untuk memulai kembali kondisi cardiovascular stamina pemain.
Menurut Jaino, hari pertama juga akan diberikan program `awareness' agar pemain kembali fokus.
"Intinya selama di Yogya kita akan kondisikan pemain supaya bisa memberi konsentrasi dan performa maksimal selama 90 menit di lapangan," tutur Jaino.
Selain latihan fisik, Borneo FC juga akan mencoba menerapkan visi misi bermain Pesut Etam ala Iwan Setiawan. Nantinya prinsip-prinsip Coach Iwan, kata Jaino akan diimplementasikan pada beberapa hari pertama latihan.
"Kami ingin program yanh kompleks ini mampu memaksa pemain untuk ambil keputusan cepat dan tepat di lapangan," katanya.
Program latihan Borneo FC ini akan diikuti 25 pemain, termasuk sejumlah rekrutan anyar. Para pemain yang menjalani TC akan menjadi tim utama yang dipersiapkan untuk Liga 1 musim 2018. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017
Program pemusatan latihan rencananya akan dilaksanakan mulai awal Januari hingga akhir Januari, sebelum tim menjajal laga persahabatan pramusim.
Pelatih Fisik Borneo FC Jaino Matos di Samarinda, Kamis, mengungkapkan, selama di Yogyakarta, timnya akan menggunakan fasilitas olahraga milik Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) yang sangat bagus dan lengkap untuk menggeber fisik pemain.
"Kami akan menggunakan lapangan GOR UNY, fasilitas gym, dan kolam renang. Jadi program pertama kami adalah meningkatkan fisik pemain supaya lebih bugar menghadapi kompetisi Liga 1 musim 2018," ucap pria asal Brasil ini.
Menurut Jaino, pelatih memilih latihan di Yogyakarta, karena fasilitas dan suasana kotanya menunjang tim untuk fokus latihan.
Selain itu, kompleks UNY dalam beberapa tahun terakhir ini sering menjadi referensi latihan klub, seperti Persib Bandung dan Timnas Indonesia. Letak Sleman yang strategi karena di tengah Pulau Jawa turut menjadi pertimbangan kemudahan akses dan biaya operasional tim juga terjangkau.
Jaino nantinya juga akan mengajak Lerby Eliandry dan kawan-kawa. meningkatkan kekuatan fisik di pantai.
"Ada rencana ke pantai karena latihan power training. Ini memang bagian penting dalam program conditioning. Kami di Yogya juga fokus membentuk jiwa tim yang kuat dan komitmen," ujarnya.
Ia menjelaskan pada dua hari pertama, para pemain akan diberikan menu program khusus untuk memulai kembali kondisi cardiovascular stamina pemain.
Menurut Jaino, hari pertama juga akan diberikan program `awareness' agar pemain kembali fokus.
"Intinya selama di Yogya kita akan kondisikan pemain supaya bisa memberi konsentrasi dan performa maksimal selama 90 menit di lapangan," tutur Jaino.
Selain latihan fisik, Borneo FC juga akan mencoba menerapkan visi misi bermain Pesut Etam ala Iwan Setiawan. Nantinya prinsip-prinsip Coach Iwan, kata Jaino akan diimplementasikan pada beberapa hari pertama latihan.
"Kami ingin program yanh kompleks ini mampu memaksa pemain untuk ambil keputusan cepat dan tepat di lapangan," katanya.
Program latihan Borneo FC ini akan diikuti 25 pemain, termasuk sejumlah rekrutan anyar. Para pemain yang menjalani TC akan menjadi tim utama yang dipersiapkan untuk Liga 1 musim 2018. (*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017