Samarinda (ANTARA Kaltim) -  Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Timur bersama tim gabungan dari unsur kepolisian, TNI, BNK, dan Satuan Polisi Pamong Praja menggencarkan razia tempat hiburan malam untuk mengantisipasi terjadinya kasus penyalahgunaan narkoba di daerah setempat.

Kepala Bidang Pemberantasan BNNP Kaltim AKBP Halomoan Tampubolon dihubungi di Samarinda, Kamis, mengatakan operasi gabungan lanjutan dilakukan di sejumlah tempat hiburan malam (THM) di Kabupaten Berau pada Rabu (15/11), setelah pekan sebelumnya menyasar THM di Kota Bontang.

Selain petugas BNNP Kaltim, operasi gabungan ini melibatkan personel Kepolisian Resor Berau, Kodim 0902/Tanjung Redep, Polisi Militer, Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Berau, dan Satpol PP.

"Dalam operasi gabungan dengan sasaran tiga titik lokasi THM di Berau, kami mengamankan enam orang pengunjung THM yang terindikasi positif memakai narkoba setelah dilakukan tes urine," ucap Tampubolon didampingi Humas BNNP Kaltim Hariyoto.

Dari enam orang tersebut, sebanyak empat orang diamankan saat berada di kafe Bukit Ilanun. Mereka adalah Moh Noor alias Kinoy, warga Tarakan, Kaltara, Robbi (Tarakan), Ali (Berau), Surianti alias Dian (Samarinda).

Kemudian dari kafe Anggy, tim gabungan mengamanakan Nanda Septurgani (Bandung), dan dari kafe Cita Rasa juga diamankan Ridwan (Berau).

"Keenam orang yang terindikasi positif menggunakan narkotika itu dibawa ke Polres Berau untuk dilakukan pendataan dan pemeriksaan lebih lanjut," ujar Tampubolon.

Ia menambahkan, razia THM merupakan program "Operasi Bersinar" untuk menekan kasus penyalahgunaan narkoba dan BNNP Kaltim bersama aparat terkait akan terus mengencarkan operasi serupa di seluruh kabupaten/kota di Kaltim.

Sebelumnya pada Sabtu (11/11), petugas mengamankan delapan orang yang terindikasi positif memakai narkoba saat kegiatan Operasi Bersinar di sejumlah THM di Kota Bontang. Selain itu, petugas juga mengamankan satu orang yang kedapatan membawa senjata tajam jenis badik. (*)

Pewarta: DK

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017