Samarinda (ANTARA News - Kaltim)- Ketersediaan berbagai jenis kebutuhan pokok masyarakat di Provinsi Kalimantan Timur aman hingga satu bulan ke depan, jadi warga provinsi berpenduduk 3,4 juta jiwa itu tidak perlu cemas dengan stoknya.
"Jadi warga tidak perlu cemas, apalagi berusaha menimbun Sembako," kata Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kalimantan Timur, M Djailani di Samarinda, Rabu.
Ia menjelaskan bahwa guna mengantisipasi ketersediaan itu, maka pasokan bahan pokok juga akan terus ditambah per dua pekan sekali untuk mencukupi kebutuhan bulan berikutnya.
Dijelaskannya bahwa stok beras kini terdapat stok 54.007 ton, terdiri dari beras yang tersebar di Dolog maupun yang ada di gudang masyarakat petani.
Djailani yang didampingi Kabid Perdagangan Dalam Negeri Rodi Ahnadi menanbahkan bahwa beras yang berada di Dolog Kota Samarinda mencapai 7.095 ton, Dolog Kota Balikpapan 1.073 ton, Dolog Kota Tarakan 2.051 ton, Dolog Kabupaten Paser 1.245 ton, Dolog Kabupaten Berau 500 ton, dan di Dolog Bulungan 255 ton.
Beras yang tersimpan di gudang milik masyarakat total terdapat 41.079 ton, yakni berada di Samarinda sebanyak 4.021 ton, Balikpapan 4.638 ton, Tarakan 2.341 ton, Paser 4.023 ton, dan di gudang milik masyarakat Berau terdapat 3.421 ton.
Stok beras yang ada di gudang masyarakat Kutai Kartanegara (Kukar) sebanyak 4.652 ton, Bulungan 3.624 ton, Kutai Barat 2.846 ton, Kutai Timur 487 ton, Nunukan 301 ton, Malinau 2.498 ton, Bontang 2.203 ton, Penajam Paser Utara (PPU) 5.689 ton, dan Tana Tidung 335.
Ketersediaan gula pasir yang tersedia di 14 kabupaten dan kota mencapai 6.574 ton, antara lain di Samarinda 2.013 ton, Balikpapan 1.964 ton, Tarakan 783 ton, Paser 190 ton, Berau 502 ton, Nunukan 294 ton dan di Malinau sebanyak 264 ton.
Stok minyak goreng total mencapai 4.305 ton, antara lain berada di gudang Samarinda sebanyak 869 ton, Tana Tidung 12 ton, PPU 154 ton, Bontang 197 ton, Kutai Barat 200 ton, dan di Tarakan terdapat 325 ton minyak goreng.
Ketersediaan susu total mencapai 3.680 ton, antara lain berada di Balikpapan sebanyak 586 ton, Tarakan 410 ton, Samarinda 591 ton, Paser 236 ton, Berau 281 ton, Kukar 496 ton, Bulungan 223 ton, dan di Nunukan 160 ton.
Stok Tepung Terigu total mencapai 3.786 ton, di antaranya terdapat di Kutai Timur sebanyak 206 ton, di Kutai Barat 164 ton, Bulungan 147 ton, Berau 358 ton, Paser 259 ton, Tarakan 268 ton, dan di Balikpapan sebanyak 860 ton.
Begitu pula dengan stok mentega, masih aman karena telah tersedia 1.576 ton, di antaranya terdapat di Samarinda sebanyak 295 ton, Balikpapan 290 ton, Tarakan 165 ton, Paser 130 ton, Berau 137 ton, dan di Bulungan terdapat 71 ton mentega.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2011
"Jadi warga tidak perlu cemas, apalagi berusaha menimbun Sembako," kata Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kalimantan Timur, M Djailani di Samarinda, Rabu.
Ia menjelaskan bahwa guna mengantisipasi ketersediaan itu, maka pasokan bahan pokok juga akan terus ditambah per dua pekan sekali untuk mencukupi kebutuhan bulan berikutnya.
Dijelaskannya bahwa stok beras kini terdapat stok 54.007 ton, terdiri dari beras yang tersebar di Dolog maupun yang ada di gudang masyarakat petani.
Djailani yang didampingi Kabid Perdagangan Dalam Negeri Rodi Ahnadi menanbahkan bahwa beras yang berada di Dolog Kota Samarinda mencapai 7.095 ton, Dolog Kota Balikpapan 1.073 ton, Dolog Kota Tarakan 2.051 ton, Dolog Kabupaten Paser 1.245 ton, Dolog Kabupaten Berau 500 ton, dan di Dolog Bulungan 255 ton.
Beras yang tersimpan di gudang milik masyarakat total terdapat 41.079 ton, yakni berada di Samarinda sebanyak 4.021 ton, Balikpapan 4.638 ton, Tarakan 2.341 ton, Paser 4.023 ton, dan di gudang milik masyarakat Berau terdapat 3.421 ton.
Stok beras yang ada di gudang masyarakat Kutai Kartanegara (Kukar) sebanyak 4.652 ton, Bulungan 3.624 ton, Kutai Barat 2.846 ton, Kutai Timur 487 ton, Nunukan 301 ton, Malinau 2.498 ton, Bontang 2.203 ton, Penajam Paser Utara (PPU) 5.689 ton, dan Tana Tidung 335.
Ketersediaan gula pasir yang tersedia di 14 kabupaten dan kota mencapai 6.574 ton, antara lain di Samarinda 2.013 ton, Balikpapan 1.964 ton, Tarakan 783 ton, Paser 190 ton, Berau 502 ton, Nunukan 294 ton dan di Malinau sebanyak 264 ton.
Stok minyak goreng total mencapai 4.305 ton, antara lain berada di gudang Samarinda sebanyak 869 ton, Tana Tidung 12 ton, PPU 154 ton, Bontang 197 ton, Kutai Barat 200 ton, dan di Tarakan terdapat 325 ton minyak goreng.
Ketersediaan susu total mencapai 3.680 ton, antara lain berada di Balikpapan sebanyak 586 ton, Tarakan 410 ton, Samarinda 591 ton, Paser 236 ton, Berau 281 ton, Kukar 496 ton, Bulungan 223 ton, dan di Nunukan 160 ton.
Stok Tepung Terigu total mencapai 3.786 ton, di antaranya terdapat di Kutai Timur sebanyak 206 ton, di Kutai Barat 164 ton, Bulungan 147 ton, Berau 358 ton, Paser 259 ton, Tarakan 268 ton, dan di Balikpapan sebanyak 860 ton.
Begitu pula dengan stok mentega, masih aman karena telah tersedia 1.576 ton, di antaranya terdapat di Samarinda sebanyak 295 ton, Balikpapan 290 ton, Tarakan 165 ton, Paser 130 ton, Berau 137 ton, dan di Bulungan terdapat 71 ton mentega.
Editor : Iskandar Zulkarnaen
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2011