Samarinda (ANTARA Kaltim) - Pengurus Provinsi Asosiasi Bola Tangan Indonesia Kalimantan Timur menyiapkan sepuluh atlet untuk mengikuti seleksi nasional pembentukan timnas Asian Games 2018.

Ketua Harian Pengprov ABTI Kaltim, Suryadi Gunawan saat ditemui di Samarinda, Kamis, mengatakan sepuluh atlet tersebut sebelumnya telah menjalani seleksi nasional tahap pertama dan selanjutnya akan menjalani seleksi akhir untuk pembentukan tim inti Asian Games.

"Semua telah kita persiapkan secara matang, kita berharap para atlet semakin siap menjalani seleksi kedua yang dijadwalkan pada September 2017 mendatang, minimal kita target lima atlet yang bisa lolos," katanya.

Ia mengatakan sepuluh atlet tersebut saat ini juga tengah menjalani persiapan menghadapi pelaksanaan kejurnas senior yang mengalami perubahan jadwal.

"Sebelumnya PB ABTI mengagendakan kejurnas senior yang dilaksanakan di Palembang, Mei 2017. Justru pelaksanaan dilakukan tanggal 24 April di Vidi Arena Pancoran, Jakarta," jelasnya.

Menurut Suryadi, alasan PB ABTI memajukan jadwal lantaran terbentur dengan proses administrasi atlet untuk Asian Games 2018.

"Karena bulan Mei itu nama-nama atlet yang ikut TC Asian Games harus sudah masuk. Kemarin rencananya di Palembang, tapi sekarang dialihkan ke Jakarta," ujarnya.

Akibat majunya jadwal Kejurnas, ABTI saat ini getol mempersiapakan atletnya. Setiap Senin-Jumat, atlet bola tangan Kaltim digenjot latihan fisik dan teknik sekitar 3 jam.

Ada tiga tempat yang menjadi fokus latihan yaitu di Palaran, Lapangan Futsal Vivo, dan GOR Behempas Segiri, Samarinda. Mereka juga rutin mengadakan satu kali game dalam seminggu.

"Kita hanya punya waktu efektif persiapan selama satu bulan. Jadi kami latihan intensif, seminggu sekali mereka game. Anak-anak dari Balikpapan, Kutai Timur, dan Kutai Kartanegara, juga datang untuk mengikuti game. Tujuan game itu supaya mereka menambah teknik dan taktik selama masa persiapan," tegasnya. (*)

Pewarta: Arumanto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017