Penajam (ANTARA Kaltim) -  Rumah Sakit Umum Daerah Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, kini dilengkapi unit layanan cuci darah atau hemodialisis untuk memudahkan pelayanan kesehatan bagi warga setempat.

Bupati Penajam Paser Utara Yusran Aspar didampingi Direktur RSUD Jense Grace Makisurat dan Kepala Dinas Kesehatan Arnold Wayong meresmikan unit layanan cuci darah tersebut, Kamis.

Yusran Aspar mengatakan layanan cuci darah di RSUD Penajam Paser Utara sangat diperlukan, karena selama ini tidak sedikit pasien atau masyarakat setempat yang menderita gagal ginjal harus pergi ke rumah sakit di Kota Balikpapan untuk melakukan cuci darah.

Ia berharap unit layanan baru yang diresmikan menjelang hari jadi ke-15 Kabupaten Penajam Paser Utara dapat dijalankan secara optimal, sehingga tidak ada lagi masyarakat atau pasien yang mengeluhkan pelayanan RSUD.

"Saya juga minta fasilitas bank darah yang baru dibentuk segera difungsikan, agar masyarakat yang memerlukan darah tidak perlu ke Palang Merah Indonsia Kota Balikpapan," kata bupati.

Direktur RSUD Penajam Paer Utara Jense Grace Makisurat menambahkan unit layanan cuci darah dilengkapi dengan fasilitas empat tempat tidur dan lima mesin pencuci darah.

"Layanan cuci darah dibuka selama enam hari pada Senin sampai Sabtu pukul 07.00-19.00 Wita," jelasnya.

Ia mengatakan unit layanan hemodialisis di RSUD Penajam juga terbuka untuk umum, termasuk karyawan perusahaan dengan jaminan kesehatan apapun.

"Kami siap memenuhi harapan bapak bupati agar RSUD dapat memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat Penajam Paser Utara yang membutuhkan pelayanan kesehatan sesuai standar operasional," tambahnya. (*)

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017