Balikpapan (ANTARA Kaltim) - Stadion Penajam di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, hampir pasti menjadi markas sementara Persiba Balikpapan pada musim kompetisi 2017 mendatang.

"Kami sudah bertemu Bupati Penajam Yusran Aspar dan beliau memberikan komitmen untuk meningkatkan kondisi stadion sehingga bisa menyelenggarakan pertandingan sekelas Liga Super Indonesia," kata Ketua Umum Persiba H Sjahril HM Taher, Selasa.

Hal-hal yang akan diperbaiki dan ditingkatkan adalah lampu stadion, lapangan rumput, tribun terbuka, hingga jalan masuk stadion. Penajam juga akan membenahi sarana transportasi dan penginapan.

"Yang utama dan segera itu rumput, sebab perlu sekurangnya empat bulan karena mengerjakannya harus telaten dan setapak demi setapak," kata Sjahril.

Hal lain seperti tribun terbuka, menurut Sjahril, bisa selesai dikerjakan dua kontraktor dalam 21 hari. Lampu sendiri tinggal meningkatkan kapasitas hingga menjadi 1300 lux (satuan tingkat kecerahan cahaya).

Sjahril juga akan segera menyampaikan kesediaan Penajam Paser Utara dan perbaikan stadion itu kepada PT Liga Indonesia selaku penyelenggara Indonesia Soccer Championship (ISC), liga sepakbola utama di negeri ini.

Akan dibicarakan juga dengan PT Liga mengenai kondisi Penajam saat ini yang belum memiliki hotel seperti yang disyaratkan, dimana PT Liga meminta setiap tuan rumah harus menyediakan tiga hotel sebagai penginapan bagi pemain dan ofisial tim tamu, wasit, dan perwakilan PT Liga.

Transportasi ke Stadion Penajam perlu dibicarakan sebab dari Bandara Sepinggan di Balikpapan, atau kemungkinan dari hotel di Balikpapan, tim tamu, bahkan tim Persiba sendiri, harus menyeberangi Teluk Balikpapan. Perjalanan itu bila menggunakan speedboat atau seatruck standar perusahaan migas makan waktu 20 menit untuk melintasi Teluk selebar 7 km. dan baru kemudian disambung dengan transportasi darat lebih kurang 10 menit untuk mencapai Stadion dari Pelabuhan Penajam tempat speedboat sandar.

Waktu tambahan dan sarana transportasi khusus ini tentu harus mendapat kesepakatan semua pihak. Terlebih lagi transportasi laut mengenakan standar keselamatan tersendiri seperti penggunaan jaket keselamatan pada penumpang speedboat atau seatruck.

"Yang jelas kami sangat berterimakasih kepada Bupati Yusran atas komitmennya memperbaiki Stadion Penajam," kata Sjahril. (*)

Pewarta: Novi Abdi

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016