Balikpapan (ANTARA Kaltim) - Pemerintah Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, memastikan Stadion Batakan sudah bisa digunakan Persiba Balikpapan pada Juli 2017.
Menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Balikpapan Tara Alorante di Balikpapan, Rabu, hingga kini pembangunan proyek senilai Rp1,2 triliun itu sudah mencapai 90 persen. Saat ini tengah dilakukan pemasangan bando atap stadion untuk posisi lampu.
"Targetnya akhir bulan Oktober ini pemasangan atas stadion sudah rampung. Selanjutnya untuk pemasangan rumput yang diperkirakan akan dilakukan pada Desember," ujar Tara Alorante.
Kata dia, tahap III pembangunan Stadion Batakan meliputi pemasangan atap, lampu stadion, kursi dan drainase sisi lapangan dan rumput lapangan. Kemudian kursi penonton.
"Pemasangan kursi penonton juga sudah 50 persen, nanti kita akan selesaikan. Jadi diperkirakan Juli 2017 sudah bisa digunakan, harus yakin Juli bisa digunakan," ujarnya.
Tara menjelaskan, meski saat ini masih butuh Rp100 miliar dan APBD Kota Balikpapan mengalami defisit mencapai ratusan miliar, namun proyek multiyears itu tetap akan rampung.
"Memang kita pada (APBD) Perubahan ini yang anggaran Rp100 miliar, baru bisa kita bayar Rp30-an miliar. Tapi sisa Rp70 miliar lagi nanti dibayarkan pada 2017," ujarnya.
Sebelumnya sesuai kontrak harusnya pembangunan stadion berkapasitas 40 ribu penonton rampung akhir Desember dan sudah bisa digunakan Beruang Madu pada kompetisi 2017.
Namun karena pembangunannya molor, akhirnya musim 2017 Persiba belum bisa menggunakan stadion yang digadang-gadang mirip kandang Arsenal klub papan atas Inggris.
Stadion Parikesit yang saat ini menjadi markas Antonio Teles dan kawan-kawan akan dibangun bengkel dan gudang Pertamina pada awal 2017. Lahan Stadion Parikesit memang milik Pertamina.
Manajemen Persiba hingga kini belum memutuskan akan menggunakan stadion mana pada musim 2017. Ada tiga opsi yang belum diputuskan, yakni tetap menggunakan Stadion Parikesit dengan mengajukan perpanjangan waktu pinjam.
Kemudian opsi kedua menggunakan Stadion Benuo Taka di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Opsi ketiga menggunakan stadion Sultan Agung Bantul Yogyakarta. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016
Menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Balikpapan Tara Alorante di Balikpapan, Rabu, hingga kini pembangunan proyek senilai Rp1,2 triliun itu sudah mencapai 90 persen. Saat ini tengah dilakukan pemasangan bando atap stadion untuk posisi lampu.
"Targetnya akhir bulan Oktober ini pemasangan atas stadion sudah rampung. Selanjutnya untuk pemasangan rumput yang diperkirakan akan dilakukan pada Desember," ujar Tara Alorante.
Kata dia, tahap III pembangunan Stadion Batakan meliputi pemasangan atap, lampu stadion, kursi dan drainase sisi lapangan dan rumput lapangan. Kemudian kursi penonton.
"Pemasangan kursi penonton juga sudah 50 persen, nanti kita akan selesaikan. Jadi diperkirakan Juli 2017 sudah bisa digunakan, harus yakin Juli bisa digunakan," ujarnya.
Tara menjelaskan, meski saat ini masih butuh Rp100 miliar dan APBD Kota Balikpapan mengalami defisit mencapai ratusan miliar, namun proyek multiyears itu tetap akan rampung.
"Memang kita pada (APBD) Perubahan ini yang anggaran Rp100 miliar, baru bisa kita bayar Rp30-an miliar. Tapi sisa Rp70 miliar lagi nanti dibayarkan pada 2017," ujarnya.
Sebelumnya sesuai kontrak harusnya pembangunan stadion berkapasitas 40 ribu penonton rampung akhir Desember dan sudah bisa digunakan Beruang Madu pada kompetisi 2017.
Namun karena pembangunannya molor, akhirnya musim 2017 Persiba belum bisa menggunakan stadion yang digadang-gadang mirip kandang Arsenal klub papan atas Inggris.
Stadion Parikesit yang saat ini menjadi markas Antonio Teles dan kawan-kawan akan dibangun bengkel dan gudang Pertamina pada awal 2017. Lahan Stadion Parikesit memang milik Pertamina.
Manajemen Persiba hingga kini belum memutuskan akan menggunakan stadion mana pada musim 2017. Ada tiga opsi yang belum diputuskan, yakni tetap menggunakan Stadion Parikesit dengan mengajukan perpanjangan waktu pinjam.
Kemudian opsi kedua menggunakan Stadion Benuo Taka di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Opsi ketiga menggunakan stadion Sultan Agung Bantul Yogyakarta. (*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016