Samarinda (ANTARA Kaltim) – Tim PKK Kota Samarinda akhirnya mampu menjuarai Lomba Cipta Menu B2SA (Beragam Bergizi Seimbang dan Aman) tingkat provinsi yang digelar Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan (BKPP) Kaltim.
Menurut Ketua TP PKK Kaltim Hj Amelia Suharni Faroek, lomba ini harus dapat meningkatkan pemahaman serta memotivasi para ibu agar mampu menyajikan menu masakan yang sehat bagi keluarga.
“Terpenting menu masakan selain beragam, bergizi serta sehat juga tidak perlu mahal. Sebab, banyak sumber daya lokal dapat dimanfaatkan dan dikonsumsi,†katanya pada Lomba Cipta Menu B2SA di Halaman Kantor BKPP Kaltim.
Dia berharap melalui ajang lomba yang rutin dilaksanakan setiap tahun ini mampu mengubah pola pikir ibu rumah tangga agar kreatif menyajikan menu masakan bagi keluarga.
Selain itu, masakan jangan terlalu banyak menggunakan nasi (beras) dan tepung terigu hanya untuk memenuhi kebutuhan karbohidrat bagi tubuh.
Karena lanjutnya, masih banyak potensi atau komoditi lokal yang dapat dikonsumsi untuk menggantikan beras dan tepung yang terkadang masih harus didatangkan dari luar negeri (impor).
“Lomba ini mengajarkan kita semua agar tidak tergantung mengonsumsi beras. Sebab, banyak pangan alternatif yang dapat dikonsumsi untuk memenuhi karbohidrat,†jelas Amelia.
Sementara itu Kepala BKPP Kaltim H Fuad Asaddin berharap agar lomba ini menambah pengetahuan, keterampilan dan kualitas ibu rumah tangga dalam meningkatkan gizi keluarga dengan mengoptimalkan pemanfaatkan sumber daya lokal.
“Samarinda akan mewakili Kaltim pada Lomba Cipta Menu B2SA tingkat nasional pada peringatan HPS di Boyolali Jawa Tengah, Oktober mendatang,†ujar Fuad Asaddin.
Selain Samarinda yang menempati posisi pertama, juara kedua dan ketiga diraih Kutai Kartanegara dan Kutai Barat. Sedangkan Berau juara Kreasi Menu Aplikatif untuk Usaha Boga, Paser juara Kreasi Menu Seimbang dan Mahakam Ulu juara Kreasi Menu Aplikatif untuk Keluarga.
Lomba cipta menu kerjasama BKPP Kaltim dengan TP PKK Kaltim digelar dalam rangkaian peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS) XXXVI tahun 2016. (Humas Prov Kaltim/yans)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016
Menurut Ketua TP PKK Kaltim Hj Amelia Suharni Faroek, lomba ini harus dapat meningkatkan pemahaman serta memotivasi para ibu agar mampu menyajikan menu masakan yang sehat bagi keluarga.
“Terpenting menu masakan selain beragam, bergizi serta sehat juga tidak perlu mahal. Sebab, banyak sumber daya lokal dapat dimanfaatkan dan dikonsumsi,†katanya pada Lomba Cipta Menu B2SA di Halaman Kantor BKPP Kaltim.
Dia berharap melalui ajang lomba yang rutin dilaksanakan setiap tahun ini mampu mengubah pola pikir ibu rumah tangga agar kreatif menyajikan menu masakan bagi keluarga.
Selain itu, masakan jangan terlalu banyak menggunakan nasi (beras) dan tepung terigu hanya untuk memenuhi kebutuhan karbohidrat bagi tubuh.
Karena lanjutnya, masih banyak potensi atau komoditi lokal yang dapat dikonsumsi untuk menggantikan beras dan tepung yang terkadang masih harus didatangkan dari luar negeri (impor).
“Lomba ini mengajarkan kita semua agar tidak tergantung mengonsumsi beras. Sebab, banyak pangan alternatif yang dapat dikonsumsi untuk memenuhi karbohidrat,†jelas Amelia.
Sementara itu Kepala BKPP Kaltim H Fuad Asaddin berharap agar lomba ini menambah pengetahuan, keterampilan dan kualitas ibu rumah tangga dalam meningkatkan gizi keluarga dengan mengoptimalkan pemanfaatkan sumber daya lokal.
“Samarinda akan mewakili Kaltim pada Lomba Cipta Menu B2SA tingkat nasional pada peringatan HPS di Boyolali Jawa Tengah, Oktober mendatang,†ujar Fuad Asaddin.
Selain Samarinda yang menempati posisi pertama, juara kedua dan ketiga diraih Kutai Kartanegara dan Kutai Barat. Sedangkan Berau juara Kreasi Menu Aplikatif untuk Usaha Boga, Paser juara Kreasi Menu Seimbang dan Mahakam Ulu juara Kreasi Menu Aplikatif untuk Keluarga.
Lomba cipta menu kerjasama BKPP Kaltim dengan TP PKK Kaltim digelar dalam rangkaian peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS) XXXVI tahun 2016. (Humas Prov Kaltim/yans)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016