Penajam (ANTARA Kaltim) - Kepala Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman Kabupaten Penajam Paser Utara, Tita Deritayati meminta sekolah dan perkantoran yang manjadi titik pantau penilaian Adipura berperan aktif menjaga kebersihan.

"Kami minta peran aktif pihak sekolah dan perkantoran yang menjadi titik pantau untuk menjaga kebersihan di wilayah masing-masing," kata Tita Deritayati saat dihubungi di Penajam, Minggu.

Peran aktif sekolah dan perkantoran tersebut menurut dia, bisa mengumpulkan poin untuk melengkapi persyaratan sebagai salah satu daerah yang masuk nominasi penerima Piala Adipura 2016.

Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman Penajam Paser Utara lanjut Tita Deritayati, telah bersurat ke sejumlah sekolah dan perkantoran untuk menghadapi penilaian tahap pertama Adipura 2016.

"Penilaian Adipura dijadwalkan akan dilakukan pada April 2016 sehingga kami harap seluruh pihak terkait dapat mempersiapkan menghadapi penilaian tahap pertama itu," ujarnya.

"Penilaian tahap pertama Adipura 2016, diundur dari jadwal semula pada pertengahan Maret 2016, menjadi pada awal April 2016," ucap Tita Deritayati.

Penundaan jadwal penilaian tahap pertama Adipura tersebut tambahnya, dimanfaatkan untuk melakukan pembenahan drainase yang tertutup.

Pada 2015, Kabupaten Penajam Paser Utara tidak berhasil meraih Piala Adipura sehingga ia berharap tahun ini seluruh elemen masyarakat mendukung untuk meraih penghargaan kebersihan serta pengelolaan lingkungan perkotaan tersebut. (*)

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Amirullah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016