Penajam (ANTARA Kaltim) - Kabupaten Penajam Paser Utara tahun ini mendapatkan 19 persen kuota elpiji bersubsidi tiga kilogram dari PT Pertamina.

Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Kabupaten Penajam Paser Utara, Rusli saat dihubungi di Penajam, Sabtu mengatakan, penambahan kuota elpiji tiga kilogram berdasarkan permintaan pemerintah setempat.

"Permintaan penambahan penambahan kuota 19 persen gas elpiji ukuran 3 kilogram dari kuota sebelumnya, disetujui oleh Kementerian Energi sumber Daya Mineral (ESDM) dan Pertamina yakni," ujar Rusli.

Kabupaten Penajam Paser Utara pada 2015 lanjut Rusli, mendapatkan kuota elpiji 3 kilogram sebanyak 4.939 metrik ton atau 1.583.350 tabung dan pada 2016 mendapat tambahan 19 persen atau sebanyak 300.836 tabung.

"Dengan penambahan kuota elpiji itu, pada 2016 elpiji 3 kilogram yang beredar di Penajam Paser Utara menjadi 1.884.213 tabung," kata Rusli.

Pertimbangan permintaan penambahan kuota tersebut menurut Rusli, karena jumlah penduduk di daerah itu terus bertambah sehingga kuota elpiji tiga kilogram pada 2015 tidak lagi mampu memenuhi kebutuhan masyarakat.

"Kami berharap kuota tambahan itu dapat memenuhi kebutuhan masyarakat, sehingga mencegah terjadinya kelangkaan elpiji subsidi di Kabupaten Penajam Paser Utara," tutur Rusli.

Sementara terkait dengan HET (harga eceran tertinggi) elpiji 3 kilogram tambah Rusli, masih berlaku HET pada 2015 yakni, Rp20 ribu per tabung, sesuai hasil persetujuan bersama antara pemerintah dengan para pemilik pangkalan elpiji di Kabupaten Penajam Paser Utara.     

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Amirullah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016