Penajam (ANTARA Kaltim) - Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara menemukan lagi dua warga terinfeksi virus HIV/AIDS sehingga jumlahnya bertambah menjadi 38 orang.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara, Ammas Alie saat dihubungi di Penajam, Kamis mengatakan dengan ditemukannya kembali dua warga yang terinfeksi HIV sepanjang Januari 2016 maka penyebaran HIV/AIDS di daerah itu semakin memprihatinkan.

"Salah satu dari dua warga yang ditemukan terinfeksi HIV/AIDS itu, seorang wanita yang terdeteksi di wilayah Puskesmas Penajam," kata Ammas Alie.

"Wilayah Puskesmas Penajam dan Petung, menjadi daerah terbanyak ditemukan pasien HIV/AIDS di Kabupaten Penajam Paser Utara," ujarnya.

Penyebaran HIV/AIDS di Kabupaten Penajam Paser Utara, lanjut dia, semakin mencemaskan karena sampai saat ini sudah tercatat 38 orang positif terinfeksi HIV yang ditangani Dinas Kesehatan Penajam Paser Utara.

Jumlah tersebut tambahnya belum termasuk penderita HIV/AID yang sudah meninggal dan pindah keluar dari Penajam Paser Utara.

Dari ke-38 penderira tersebut, menurut Ammas Alie, 20 orang diantaranya perempuan dan 18 orang lainnya laki-laki.

"Penyebaran HIV/ADIS tertinggi di Kabupaten Penajam Paser Utara, diakibatkan dari perilaku seks bebas," kata Ammas Alie.

Untuk menanggulangi HIV/AIDS kata Ammas Alie, Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara berencana menggiatkan sosialisasi dan penyuluhan terkait penyebaran dan bahaya HIV/AIDS kepada masyarakat, terutama yang berada di wilayah pelosok dan sekitar kawasan perusahaan.

"Kami akan terus meningkatkan sosialisasi untuk menekan penyebaran dan memberikan pemahaman masyarakat terhadap bahaya dan cara penyebaran HIV/AIDS," ujar Ammas Alie.      (*)

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Amirullah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016