Penajam (ANTARA Kaltim) - Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara berencana membangun "Lamin" atau rumah adat khas Dayak sebagai salah satu destinasi wisata di daerah itu.
Kasi Promosi, Pemasaran Produk Pariwisata Dishubbudpar Kabupaten Penajam Paser Utara, Juzlizar Rahman, saat dihubungi di Penajam, Kamis mengatakan, pembangunan "Lamin" tersebut sebagai sarana memperkenalkan seni budaya di daerah itu.
"Pada 2016, kami memiliki program mengembangkan dan memperkenalkan seni budaya daerah yang ada di Kabupaten Penajam Paser Utara," ujar Juzlizar Rahman.
"Selama ini, kami hanya memperkenalkan beberapa cabang atau sub seni budaya melalui agenda tahunan, padahal masyarakat di Penajam Paser Utara sangat heterogen yang terdiri dari berbagai suku. Sehingga, dengan pembangunan `Lamin` pada 2016 tersebut dapat menjadi sarana memperkenalkan seluruh seni budaya yang ada di daerah ini," katanya.
Pembangunan "Lamin" tersebut lanjut Juzlizar Rahman, rencananya akan dilengkapi sekretariat untuk masing-masing cabang seni budaya, sehingga pembinaan terhadap cabang kesenian dan kebudayaan tersebut dapat dilakukan dengan masksimal.
Kegiatan promosi seni budaya untuk menarik wisatawan lokal, domestik maupun mancanegara tambah Juzlizar Rahman, telah dilakukan Dishubudpar Penajam Paser Utara melalui sosialisai sadar wisata, walaupun kegiatan yang dilakukan baru sampai tingkat provinsi.
Selain itu Dishubudpar Penajam Paser Utara kata dia, juga telah membentuk kelompok-kelompok kecil di desa untuk menggali potensi serta menciptakan inovasi seni budaya di desa masing-masing serta memperkenalkan kekayaan budaya kepada seluruh pelajar SMA/SMK.
"Teman-teman yang terpilih menjadi duta wisata, juga harus giat mempromosikan situs dan objek wisata serta seni budaya, dengan meyebarluaskan informasi kepariwisataan dan kebudayaan yang ada di Kabupaten Penajam Paser Utara," katanya.
"Sebagai kabupaten yang baru berusia 13 tahun pasca pemekaran, kami perlu melakukan kegiatan promosi wisata dan seni budaya lebih gencar lagi," ujar Juzlizar Rahman. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015
Kasi Promosi, Pemasaran Produk Pariwisata Dishubbudpar Kabupaten Penajam Paser Utara, Juzlizar Rahman, saat dihubungi di Penajam, Kamis mengatakan, pembangunan "Lamin" tersebut sebagai sarana memperkenalkan seni budaya di daerah itu.
"Pada 2016, kami memiliki program mengembangkan dan memperkenalkan seni budaya daerah yang ada di Kabupaten Penajam Paser Utara," ujar Juzlizar Rahman.
"Selama ini, kami hanya memperkenalkan beberapa cabang atau sub seni budaya melalui agenda tahunan, padahal masyarakat di Penajam Paser Utara sangat heterogen yang terdiri dari berbagai suku. Sehingga, dengan pembangunan `Lamin` pada 2016 tersebut dapat menjadi sarana memperkenalkan seluruh seni budaya yang ada di daerah ini," katanya.
Pembangunan "Lamin" tersebut lanjut Juzlizar Rahman, rencananya akan dilengkapi sekretariat untuk masing-masing cabang seni budaya, sehingga pembinaan terhadap cabang kesenian dan kebudayaan tersebut dapat dilakukan dengan masksimal.
Kegiatan promosi seni budaya untuk menarik wisatawan lokal, domestik maupun mancanegara tambah Juzlizar Rahman, telah dilakukan Dishubudpar Penajam Paser Utara melalui sosialisai sadar wisata, walaupun kegiatan yang dilakukan baru sampai tingkat provinsi.
Selain itu Dishubudpar Penajam Paser Utara kata dia, juga telah membentuk kelompok-kelompok kecil di desa untuk menggali potensi serta menciptakan inovasi seni budaya di desa masing-masing serta memperkenalkan kekayaan budaya kepada seluruh pelajar SMA/SMK.
"Teman-teman yang terpilih menjadi duta wisata, juga harus giat mempromosikan situs dan objek wisata serta seni budaya, dengan meyebarluaskan informasi kepariwisataan dan kebudayaan yang ada di Kabupaten Penajam Paser Utara," katanya.
"Sebagai kabupaten yang baru berusia 13 tahun pasca pemekaran, kami perlu melakukan kegiatan promosi wisata dan seni budaya lebih gencar lagi," ujar Juzlizar Rahman. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015