Bontang (ANTARA Kaltim) - Komisi I DPRD Kota Bontang, Kalimantan Timur, mendukung usulan pengadaan transportasi kapal untuk para guru yang mengajar di Pulau Gusung, karena selama ini moda transportasi tersebut masih sangat minim.
Anggota Komisi I DPRD Bontang Bilher Hutahean saat dihubungi di Bontang, Rabu, mengatakan peningkatan sektor pendidikan perlu mendapat dukugan, karena hal tersebut searah dengan program yang diprioritaskan pemerintah pusat dan daerah.
"Ya, kedatangan kepala RT 11 Pulau Gusung ke DPRD untuk meminta dukungan alokasi anggaran pengadaan alat trasnportasi para guru, karena selama ini meskipun sudah ada, namun belum memadai," katanya.
Bilher mengatakan pengadaan moda transportasi kapal untuk guru sudah sangat mendesak direalisasikan pemerintah, dalam upaya meningkatkan kualitas siswa yang ada di wilayah kepulauan di Bontang.
"Kita sudah berkoordinasi dengan Disdik dan telah memasukkan alokasi anggaran di APBD Perubahan tahun ini sekitar Rp700 Juta. Kalau tidak salah kapal yang akan dibeli berbadan tujuh papan," katanya.
Terkait keluhan lain warga Pulau Gusung, Bilher mengemukakan bahwa alokasi seperti relokasi sekolah ke tempat yang lebih tinggi itu akan dianggarkan pada 2016.
"Saat ini berdasarkan keterangan Disdik, pada APBD-P 2015 moda transportasi para guru dulu yang diprioritaskan karena sifatnya mendesak," tambah Bilher. (Adv/*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015
Anggota Komisi I DPRD Bontang Bilher Hutahean saat dihubungi di Bontang, Rabu, mengatakan peningkatan sektor pendidikan perlu mendapat dukugan, karena hal tersebut searah dengan program yang diprioritaskan pemerintah pusat dan daerah.
"Ya, kedatangan kepala RT 11 Pulau Gusung ke DPRD untuk meminta dukungan alokasi anggaran pengadaan alat trasnportasi para guru, karena selama ini meskipun sudah ada, namun belum memadai," katanya.
Bilher mengatakan pengadaan moda transportasi kapal untuk guru sudah sangat mendesak direalisasikan pemerintah, dalam upaya meningkatkan kualitas siswa yang ada di wilayah kepulauan di Bontang.
"Kita sudah berkoordinasi dengan Disdik dan telah memasukkan alokasi anggaran di APBD Perubahan tahun ini sekitar Rp700 Juta. Kalau tidak salah kapal yang akan dibeli berbadan tujuh papan," katanya.
Terkait keluhan lain warga Pulau Gusung, Bilher mengemukakan bahwa alokasi seperti relokasi sekolah ke tempat yang lebih tinggi itu akan dianggarkan pada 2016.
"Saat ini berdasarkan keterangan Disdik, pada APBD-P 2015 moda transportasi para guru dulu yang diprioritaskan karena sifatnya mendesak," tambah Bilher. (Adv/*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015