Samarinda (ANTARA Kaltim) - Penerbangan menuju pedalaman Kalimantan Timur di Bandara Temindung Samarinda terpaksa dibatalkan akibat kabut asap yang menyelimuti sejumlah bandara di daerah itu.
"Hari ini (Rabu) tiga penerbangan menuju ke beberapa wilayah, termasuk satu penerbangan perintis terpaksa dibatalkan akibat bandara tujuan diselimuti kabut asap," kata Kepala Seksi Teknik Operasi Keamanan dan Pelayanan Darurat Bandara Temindung Samarinda Roesmanto di Samarinda, Rabu.
Tiga penerbangan yang dibatalkan tersebut kata Roesmanto yakni penerbangan Kalstar yang dijadwalkan berangkkat pada Rabu pagi sekitar pukul 09. 00 Wita menuju Bandara Kalimarau, Kabupaten Berau.
"Awalnya, penerbangan ke Bandara Kalimarau, Kabupaten Berau sempat ditunda, namun karena tidak memungkinkan sehingga terpaksa dibatalkan," kata Roesmanto.
Penerbangan lainnya yang juga dibatalkan lanjut Roesmanto yakni, penerbangan perintis menggunakan pesawat Avia Star menuju Bandara Datah Dawai, Kabupaten Kutai Barat serta penerbangan menuju ke Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara, menggunakan Susi Air.
"Satu penerbangan menggunakan pesawat Kalstar sempat diberangkatkan menuju ke Tanjung Selor. Jadi pada dasarnya, aktivitas penerbangan di Bandara Temindung Samarinda masih normal, sebab yang mengalami hambatan adalah bandara tujuan akibat kabut asap," ujar Roesmanto.
Sebelumnya, yakni pada Jumat (11/9) tambah dia, dua penerbangan di Bandara Temindung Samarinda terpaksa dibatalkan, akibat kabut asap yang menyelimuti bandara tujuan.
Dua penerbangan yang dibatalkan tersebut kata Roesmanto yakni, ke Bandara Melalan, Kecamatan Melak, Kabupaten Kutai Barat dan ke Bandara Kalimarau, Kabupaten Berau.
Satu penerbangan lainnya yang sempat tertunda akibat kabut asap lanjut Roesmanto yakni, penerbangan dengan menggunakan pesawat Kalstar menuju ke Kabupaten Berau.
Sementara, Kepala Stasiun BMKG Bandara Temindung Samarinda, Sutrisno mengatakan, sejumlah bandara di wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara akibat diselimuti asap akibat konsentrasi asap di wilayah itu semakin tinggi.
Di Bandara Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan jarak pandang pada Rabu sekitar pukul 14. 00 Wita hanya sekitar 5.000 meter atau lima kilometer, di Bandara Temindung Samarinda, jarak pandang hanya berkisar 1,5 kilometer dan di Bandara Long Bagung, Kabupaten Mahakam Ulu, jarak pandang sekitar dua kilometer serta di Bandara Kalimaua Kabupaten Berau jarak pandang hanya sekitar 800 meter.
Bandara di wilayah Kalimantan Utara juag diselimuti kabut asap diantaranya, Bandara Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan dengan jarak pandang hanya berkisar 500 meter, di Bandara Kabupaten Nunukan, jarak pandang sekitar 1,5 kilometer serta di Bandara Kota Tarakan, jarak pandang lima kilometer. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015
"Hari ini (Rabu) tiga penerbangan menuju ke beberapa wilayah, termasuk satu penerbangan perintis terpaksa dibatalkan akibat bandara tujuan diselimuti kabut asap," kata Kepala Seksi Teknik Operasi Keamanan dan Pelayanan Darurat Bandara Temindung Samarinda Roesmanto di Samarinda, Rabu.
Tiga penerbangan yang dibatalkan tersebut kata Roesmanto yakni penerbangan Kalstar yang dijadwalkan berangkkat pada Rabu pagi sekitar pukul 09. 00 Wita menuju Bandara Kalimarau, Kabupaten Berau.
"Awalnya, penerbangan ke Bandara Kalimarau, Kabupaten Berau sempat ditunda, namun karena tidak memungkinkan sehingga terpaksa dibatalkan," kata Roesmanto.
Penerbangan lainnya yang juga dibatalkan lanjut Roesmanto yakni, penerbangan perintis menggunakan pesawat Avia Star menuju Bandara Datah Dawai, Kabupaten Kutai Barat serta penerbangan menuju ke Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara, menggunakan Susi Air.
"Satu penerbangan menggunakan pesawat Kalstar sempat diberangkatkan menuju ke Tanjung Selor. Jadi pada dasarnya, aktivitas penerbangan di Bandara Temindung Samarinda masih normal, sebab yang mengalami hambatan adalah bandara tujuan akibat kabut asap," ujar Roesmanto.
Sebelumnya, yakni pada Jumat (11/9) tambah dia, dua penerbangan di Bandara Temindung Samarinda terpaksa dibatalkan, akibat kabut asap yang menyelimuti bandara tujuan.
Dua penerbangan yang dibatalkan tersebut kata Roesmanto yakni, ke Bandara Melalan, Kecamatan Melak, Kabupaten Kutai Barat dan ke Bandara Kalimarau, Kabupaten Berau.
Satu penerbangan lainnya yang sempat tertunda akibat kabut asap lanjut Roesmanto yakni, penerbangan dengan menggunakan pesawat Kalstar menuju ke Kabupaten Berau.
Sementara, Kepala Stasiun BMKG Bandara Temindung Samarinda, Sutrisno mengatakan, sejumlah bandara di wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara akibat diselimuti asap akibat konsentrasi asap di wilayah itu semakin tinggi.
Di Bandara Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan jarak pandang pada Rabu sekitar pukul 14. 00 Wita hanya sekitar 5.000 meter atau lima kilometer, di Bandara Temindung Samarinda, jarak pandang hanya berkisar 1,5 kilometer dan di Bandara Long Bagung, Kabupaten Mahakam Ulu, jarak pandang sekitar dua kilometer serta di Bandara Kalimaua Kabupaten Berau jarak pandang hanya sekitar 800 meter.
Bandara di wilayah Kalimantan Utara juag diselimuti kabut asap diantaranya, Bandara Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan dengan jarak pandang hanya berkisar 500 meter, di Bandara Kabupaten Nunukan, jarak pandang sekitar 1,5 kilometer serta di Bandara Kota Tarakan, jarak pandang lima kilometer. (*)
Editor : Amirullah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015