Samarinda (ANTARA Kaltim) - KPU Kota Samarinda, Kalimantan Timur, hingga hari kedua masa perpanjangan pendaftaran calon wali kota-wakil wali kota untuk mengikuti Pilkada 2015, Senin (10/8), belum menerima satu pun partai politik yang mendaftarkan calonnya.

Ketua KPU Samarinda, Ramaon Dearnov Saragih di Samarinda, Senin, mengatakan, bahwa pihaknya sudah melaksanakan perintah surat edaran KPU bernomor 449/KPU/VIII/2015 yang membuka kembali masa pendaftaran Pilkada serentak pada 9-11 Agustus 2015.

"Besok (Selasa-red) merupakan batas waktu terakhir pendaftaran, sesuai aturan kami akan menutup pendaftaran hingga pukul 16.00 Wita,"jelas Ramaond.

Ia berharap pada hari terakhir tersebut ada partai politik yang berkeinginan ikut dalam Pilkada Samarinda 2015, dengan mendaftarkan calonnya, sehingga pesta demokrasi di Samarinda batal diundur karena terjadi hanya satu pasangan calon yakni Saharie Jaang-Nusyirwan Ismail.

"Harapan kami tentu pilkada ini bisa berlangsung, makanya kami mengharapkan adanya partai politik yang mendaftarkan calonnya," terang Ramaon.

Ramaon mengaku belum mendapatkan konfirmasi oleh partai yang sempat mendaftarkan calonnya di masa perpanjangan pertama sesuai tahapan KPU, yakni Partai Golkar dan Hanura yang mengusung Jaffar Abdul Gaffar-Dayang Donna Faroek, dan Partai Persatuan Pembangunan yang mengusung Zuhdi Yahya-Barkati.

"Sampai saat ini kami belum dikonfirmasi, namun ada informasi yang beredar bahwa akan ada koalisi baru yang bakal maju pada pilkada," terang Ramaon.

Informasi di lapangan menyebutkan dua calon wali kota yang sempat diusung oleh partai politik, yakni Jaffar Abdul Gaffar dan Zuhdi Yahya memilih mundur dari pencalonan partai.

Zuhdi Yahya yang saat ini masih menjabat sebagai Ketua KONI Kaltim dikabarkan masih berada di Semarang, Jawa Tengah, untuk mengikuti Rapat Kerja Nasional KONI Pusat, dan bukan mengurus pencalonannya sebagai kandidat wali kota Samarinda.

Sementara koalisi baru yang berhembus akan memunculkan calon baru yakni Mudiyat Noor-Mirza Ananta yang diusung Partai Hanura dan Gerindra. (*)

Pewarta: Aruman

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015