Palangka Raya, Kalimantan Tengah (ANTARA News) - Kongres Nasional I Pemuda Dayak se-Indonesia dinilai turut mendorong kemajuan bangsa dan mengeratkan nilai-nilai kesatuan bangsa dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia. 

Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri, Soedarmo, saat membuka kongres itu, di Palangka Raya, Senin, menyatakan, "Pemuda memiliki peranan strategis dalam menjaga kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara."

"Sehingga nilai kepemudaan harus dipertahankan dan jangan sampai luntur karena akan mengurangi kualitas hidup bangsa. Kongres Nasional I Pemuda Dayak se-Indonesia ini bentuk eksistensi gerakan sekaligus peran aktif pemuda Dayak Indonesia," katanya. 

Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Gerakan Pemuda Dayak Indonesia, Yansen A Binti, mengatakan, kongres dilaksanakan guna melakukan komunikasi intensif antara pemuda Dayak se-Indonesia. Sebab, sekarang ini pemuda Dayak kurang diberi peranan dalam pembangunan nasional.

"Kongres kali ini agar pemuda Dayak memantapkan wadah bersama untuk gerakan pemuda Dayak nasional. Pemuda Dayak hendak mengangkat budaya Dayak menjadi alat pemersatu bangsa," demikian Binti.

Kongres Pemuda Dayak Nasional pertama kali itu dihadiri 1.500 warga Dayak dari Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Utara, Jakarta, dan Sabah-Serawak, Malaysia. (*)

Pewarta:

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015