Bontang (ANTARA Kaltim) - Dinas Kesehatan Kota Bontang, Kalimantan Timur, menyiapkan sebanyak 1.000 vaksin untuk mencegah merebaknya penyakit rabies yang ditularkan binatang piaraan atau liar di daerah setempat.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bontang Indriati As'ad di Bontang, Kamis, mengatakan program vaksinasi rabies gratis dilakukan selama dua bulan ke depan di 15 kelurahan.
"Kami sudah melakukan sosialisasi dan berkeliling ke 15 kelurahan agar informasi vaksinasi gratis ini diterima masyarakat," katanya.
Selain melakukan sosialisasi, Dinkes juga memberikan vaksinasi antirabies kepada kucing peliharaan milik warga di rumah Slamet, Ketua Ikatan Cat Indonesia (ICA) Bontang, Kelurahan Kampung Baru.
Ia menambahkan vaksinasi rabies gratis merupakan program rutin Dinkes Bontang, tetapi waktu pelaksanaannya tidak tertentu. Pada 2015, program ini kembali digelar di seluruh kelurahan dengan menyiapkan sebanyak 1.000 dosis vaksin.
Indriati minta pihak kelurahan bisa berkoordinasi dengan para pengurus RT agar menyampaikan program ini kepada warganya, terutama mereka yang memiliki binatang peliharaan seperti kucing, anjing atau lainnya.
"Berapapun jumlah hewan peliharaan akan kami suntik vaksin antirabies secara gratis dan kami datangi ke rumah warga," tambah Indriati.
Ketua ICA Kota Bontang, Slamet, selaku koordinator pecinta kucing, mengaku sangat terbantu dengan program vaksinasi rabies gratis yang dilakukan Dinkes, karena bisa meringankan beban biaya warga yang memiliki banyak binatang peliharaan.
"Untuk biaya suntik vaksin rabies setiap binatang peliharaan sekitar Rp250.000, sehingga program Dinkes ini sangat meringankan bagi pecinta hewan peliharaan," katanya. (Adv/*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bontang Indriati As'ad di Bontang, Kamis, mengatakan program vaksinasi rabies gratis dilakukan selama dua bulan ke depan di 15 kelurahan.
"Kami sudah melakukan sosialisasi dan berkeliling ke 15 kelurahan agar informasi vaksinasi gratis ini diterima masyarakat," katanya.
Selain melakukan sosialisasi, Dinkes juga memberikan vaksinasi antirabies kepada kucing peliharaan milik warga di rumah Slamet, Ketua Ikatan Cat Indonesia (ICA) Bontang, Kelurahan Kampung Baru.
Ia menambahkan vaksinasi rabies gratis merupakan program rutin Dinkes Bontang, tetapi waktu pelaksanaannya tidak tertentu. Pada 2015, program ini kembali digelar di seluruh kelurahan dengan menyiapkan sebanyak 1.000 dosis vaksin.
Indriati minta pihak kelurahan bisa berkoordinasi dengan para pengurus RT agar menyampaikan program ini kepada warganya, terutama mereka yang memiliki binatang peliharaan seperti kucing, anjing atau lainnya.
"Berapapun jumlah hewan peliharaan akan kami suntik vaksin antirabies secara gratis dan kami datangi ke rumah warga," tambah Indriati.
Ketua ICA Kota Bontang, Slamet, selaku koordinator pecinta kucing, mengaku sangat terbantu dengan program vaksinasi rabies gratis yang dilakukan Dinkes, karena bisa meringankan beban biaya warga yang memiliki banyak binatang peliharaan.
"Untuk biaya suntik vaksin rabies setiap binatang peliharaan sekitar Rp250.000, sehingga program Dinkes ini sangat meringankan bagi pecinta hewan peliharaan," katanya. (Adv/*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015