Bontang (ANTARA Kaltim) - Wali Kota Bontang Adi Darma mengusulkan pembangunan bank sampah di beberapa lokasi sebagai upaya pengelolaan lingkungan melalui Program Lima Puluh Juta per RT (Prolita) demi mempertahankan Piala Adipura Kencana.

     Menurut Adi Darma di Bontang, Minggu, ada beberapa kategori penilaian Piala Adipura Kencana, salah satunya dengan pengelolaan lingkungan di permukiman warga setempat.

     "Prolita ternyata mampu memberikan poin penting pada penilaian Adipura. Lewat Prolita, pengelolaan kebersihan lingkungan di tingkat RT terbukti mujarab," katanya.

     Menurut ia, hampir semua RT di Kota Bontang mengusulkan tempat sampah dan pengelolaan lingkungan melalui Prolita, sehingga kondisi ini cukup menguntungkan pemkot karena masyarakat secara tidak langsung ikut mengawasi kelestarian lingkungan di tempat tinggalnya.

     "Diraihnya Adipura Kencana tidak lepas dari kebersihan lingkungan, semua didukung Prolita tiap tahun. Kami sudah melakukan perencanaan dan sepakat untuk meningkatkan program ini," tambah wali kota.

     Adi Darma menambahkan syarat dalam mempertahankan Piala Adipura itu memang tidak gampang, sehingga dibutuhkan kerja sama semua pihak termasuk warga.

     Menurut ia, merebut Piala Adipura Kencana itu sangat mudah, tetapi mempertahankan yang sangat sulit, karena sekali saja penghargaan itu lepas ke kota lain, butuh waktu lama untuk meraihnya kembali.

     Unsur lain tidak bisa dianggap sepele dalam penilaian Adipura, antara lain kelestarian, kesehatan, kebersihan, keindahan, dan kerapian.

     "Program Pemkot Bontang di bidang ini akan semakin diintensifkan, karena belum dilakukan daerah lain. Kita punya enam program prioritas, termasuk penataan lingkungan," tambah Adi Darma. (Adv/*)

Pewarta: Irwan

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015