Balikpapan (ANTARA Kaltim) -  Pemerintah Kota Balikpapan segera membenahi bangunan pasar Inpres Kebun Sayur pascakebakaran yang terjadi pada Selasa pagi.

"Kami akan mendata pemilik kios serta membangun tempat penampungan sementara," kata Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi di Balikpapan, Selasa.

Ia mengatakan tempat penampungan sementara bagi para pedagang yang petaknya terbakar, rencananya dibangun di sekitar lokasi kebakaran. "Ini agar memudahkan pedagang untuk kembali berjualan," katanya.

Wali kota juga menginstruksikan Kepala Dinas Pasar Pemkot Balikpapan Arbain Side untuk segera melakukan pendataan jumlah kios pedagang yang terbakar di pasar yang menjual cenderamata serta barang kerajinan Kalimantan tersebut.

"Karena dalam pembuatan Surat Keputusan (SK) Tanggap Darurat untuk melakukan pembangunan kembali pasar Inpres Kebun Sayur dimana dalan kausul SK yang ditetapkan tercantum jumlah kios yang terbakar," kata Rizal.

Hal tersebut untuk mengetahui jumlah dana yang dikeluarkan untuk pembangunan pasar Inpres Kebun Sayur dapat dipertangungjawabkan, katanya.

Selain itu, diminta kepada Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pemkot Balikpapan, Tara Alorante agar segera membuat desain bangunan tempat penampungan sementara di sekitar area bekas kebakaran.

"Selanjutnya Dinas PU untuk menunjuk empat kontraktor yang akan membangun tempat penampungan sementara, sehingga target pembangunan penampungan selama satu bulan dapat segera terealisasi," kata Rizal.

Peristiwa kebakaran yang terjadi di pusat perbelanjaan cenderamata dan kerajinan Kalimantan tersebut terjadi pada Selasa pagi (6/1) sekitar pukul 05.30 Wita.

Sebanyak 135 petak dari enam blok hangus dilalap api. Adapun blok yang terbakar yakni blok A sebanyak 24 petak, B ada enam petak, E ada 24 petak, F ada 24 petak, G ada 24 petak dan L sebanyak 33 petak.(*)

Pewarta: Susylo Asmalyah

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015