Tana Paser (ANTARA Kaltim) - Polres Paser, menilang 195 kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat selama sepekan pelaksanaan Operasi Zebra 2014.
"Selama sepekan pelaksanaan Operasi Zebra 2014, kami telah memberikan tilang kepada 195 kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat," ungkap Kasat Lantas Polres Paser Ajun Komisaris Rahmadhanil, saat dialog interaktif bertema 'Membangun Budaya Tertib Berlalu-lintas' di Studio TV DATA Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Paser, Selasa.
Dari 195 kendaraan bermotor yang terkena tilang itu kata Rahmadhanil, terdiri, 148 roda dua dan 47 roda empat.
Jenis pelanggaran yang terjadi selama Operasi Zebra Mahakam 2014 berlangsung tambah Rahmadhanil antara lain, sebanyak 76 pelanggaran karena melawan arus dan 16 pelanggaran karena kelebihan muatan.
Operasi Zebra Mahakam digelar kata dia, untuk menciptakan prakondisi menjelang akhir tahun.
"Seperti biasanya menjelang akhir tahun, akan digelar juga razia yang lebih besar atau biasa disebut Operasi Lilin yang melibatkan seluruh instansi terkait. Jadi, Operasi Zebra yang digelar hingga 9 Desember ini merupakan cipta kondisi menyambut operasi Lilin," kata Rahmadhanil.
Selama Operasi Zebra Mahakam digelar lanjut Rmadhanil, petugas lebih mengutamakan penegakan hukum kepada para pelanggar.
"Diharapkan, melalui Operasi Zebra ini akan mengurangi tingkat pelanggaran lalu-lintas," ujar Rahmadhanil. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014
"Selama sepekan pelaksanaan Operasi Zebra 2014, kami telah memberikan tilang kepada 195 kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat," ungkap Kasat Lantas Polres Paser Ajun Komisaris Rahmadhanil, saat dialog interaktif bertema 'Membangun Budaya Tertib Berlalu-lintas' di Studio TV DATA Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Paser, Selasa.
Dari 195 kendaraan bermotor yang terkena tilang itu kata Rahmadhanil, terdiri, 148 roda dua dan 47 roda empat.
Jenis pelanggaran yang terjadi selama Operasi Zebra Mahakam 2014 berlangsung tambah Rahmadhanil antara lain, sebanyak 76 pelanggaran karena melawan arus dan 16 pelanggaran karena kelebihan muatan.
Operasi Zebra Mahakam digelar kata dia, untuk menciptakan prakondisi menjelang akhir tahun.
"Seperti biasanya menjelang akhir tahun, akan digelar juga razia yang lebih besar atau biasa disebut Operasi Lilin yang melibatkan seluruh instansi terkait. Jadi, Operasi Zebra yang digelar hingga 9 Desember ini merupakan cipta kondisi menyambut operasi Lilin," kata Rahmadhanil.
Selama Operasi Zebra Mahakam digelar lanjut Rmadhanil, petugas lebih mengutamakan penegakan hukum kepada para pelanggar.
"Diharapkan, melalui Operasi Zebra ini akan mengurangi tingkat pelanggaran lalu-lintas," ujar Rahmadhanil. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014